IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Pelantun tembang 'Sesuatu' Syahrini kembali tidak menghadiri pemeriksaan terkait kasus dugaaan penggelapan dana dan penipuan jamaah First Travel di Bareskrim Polri hari ini. Jadwal pemeriksaan yang sejatinya jatuh pada Kamis (5/10) pukul 10.00 WIB ini, terpaksa harus ditunda.
Kabagpenum Divhumas Mabes Polri Kombes Pol Martinus Sitompul mengatakan, pemeriksaan Syahrini akan ditunda hingga pekan depan. Pasalnya, Syahrini masih sibuk dengan kepadatan jadwalnya sebagai penyanyi.
"Setelah dikonfirmasi ternyata Mbak Syahrini minta ditunda hari Senin (9/10), yang akan datang. Karena alasannya masih ada jadwal," kata Martinus, Kamis (5/10).
Syahrini, lanjut Martinus, akan meluangkan waktunya pada Senin (9/10) nanti. Hal itu agar penyidik bisa mendapatkan keterangan yang lengkap dari yang bersangkutan. "Hari Senin akan dikosongkan jadwal keartisan dia supaya fokus di Bap-nya," kata dia.
Artis Syahrini menjadi salah satu figur publik yang diperiksa Bareskrim Polri terkait kasus dugaan penggelapan dana jamaah biro perjalanan First Travel. Bareskrim menyatakan, Syahrini hanya berperan sebagai figur publik untuk mempromosikan First Travel.
Pada pemeriksaan sebelumnya, Syahrini mengaku, hanya ditanyakan perihal proses keberangkatan umroh dengan menggunakan jalur First Travel. Syahrini pun mengaku jika dirinya mendapatkan potongan harga karena perjanjian kerja samanya bersama First Travel.
Karena perjanjian tersebut, Syahrini juga mengaku harus mengunggah fotonya selama umroh minimal dua kali dalam satu hari. Selain itu juga diminta untuk menyapa para jemaah First Travel lainnya terutama mereka yang mendaftar menggunakan paket umroh murah.
Penyidik menduga apa yang dilakukan oleh tersangka dengan menggandeng Syahrini dan beberapa artis lainnya sebagai modus untuk menarik banyak korban. Sehingga untuk menemukan bukti-bukti tersebut penyidik juga melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah artis lain.