Kamis 08 Mar 2018 20:16 WIB

Asrama Haji Padang Miliki Gedung Baru Hasil Revitalisasi

Asrama Haji Tabing sudah berfungsi sebagai asrama haji pemberangkatan dan pemulangan.

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Dwi Murdaningsih
Asrama Haji Tabing di Padang.
Foto: republika/sapto andika
Asrama Haji Tabing di Padang.

IHRAM.CO.ID, PADANG -- Kementerian Agama (Kemenag) meresmikan gedung 'baru' hasil revitalisasi di Asrama Haji Kota Padang, Sumatra Barat. Gedung baru dua tingkat di Kompleks Asrama Haji Tabing tersebut menelan biaya revitalisasi hingga Rp 11 miliar.

Sementara di Padang Pariaman, tak jauh dari Bandara Internasional Minangkabau, pemerintah juga merampungkan pembangunan asrama haji senilai Rp 48 miliar. Seluruh fasilitas di asrama haji akan disamakan standarnya dengan hotel bintang 3 dan 4.

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Nizar Ali menyebutkan, pemerintah pusat memang mencanangkan revitalisasi untuk seluruh asrama haji di Indonesia termasuk di Padang. Seluruh proyek dibiayai melalui Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) yang diterbitkan oleh Kementerian Keuangan.

Hingga tahun 2006, Asrama Haji Tabing di Padang hanya berfungsi sebagai asrama haji transit. Namun saat ini Asrama Haji Tabing sudah berfungsi sebagai asrama haji pemberangkatan dan pemulangan bagi jamaah haji asal Sumbar, Bengkulu, dan daerah lainnya. Di luar musim haji, asrama haji juga difungsikan untuk keperluan masyarakat umum dan pemerintahan.

Nizar menyebutkan, Kementerian Agama terus melakukan perbaikan pelayanan untuk jamaah haji. Perlayanan yang ia maksud terdiri dari pelayanan dalam negeri dan pelayanan di luar negeri atau di Tanah Suci. Pelayanan di dalam negeri, lanjutnya, termasuk juga pelayanan manasik haji dan asrama haji baik berangkat dan pemulangan. Sementara pelayanan di luar negeri termasuk akomodasi, konsumsi, dan transportasi jamaah.

Sementara itu, Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno (IP) menambahkan  revitalisasi asrama haji bisa ikut mendongkrak perputaran uang di wilayah yang ia pimpin. Setiap tahunnya, Asrama Haji Tabing melayani sekitar 4 ribu calon jamaah haji dari Sumatra Barat, Bengkulu, dan daerah lainnya. Menurutnya, secara tak langsung kunjungan calon jamaah haji di Kota Padang ikut menggerakkan ekonomi, minimal dari pemanfaatan fasilitas di asrama haji.

"Tak hanya itu, adanya pelayanan baik membawa nama Padang menjadi baik. Pelayanan tak hanya kepada mereka, namun dampak secara ekonomi akan baik dengan adanya asrama baru," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement