Selasa 24 Apr 2018 22:57 WIB

KPHI dan Itjen Apresiasi Seleksi Petugas Haji dengan CAT

Seleksi petugas haji menjadi lebih obyektif dan transparan.

Seleksi calon petugas haji 1439H/2018M tingkat provinsi digelar serentak di 34 Kanwil Kemenag seluruh Indonesia 12 April 2018.
Foto: kemenag.go.id
Seleksi calon petugas haji 1439H/2018M tingkat provinsi digelar serentak di 34 Kanwil Kemenag seluruh Indonesia 12 April 2018.

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pengawas Haji Indonesia (KPHI) dan Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agam amengapresiasi proses seleksi petugas haji menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT). “Proses seleksi petugas haji tahun ini sudah lebih baik, termasuk menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT), sehingga bisa lebih objektif dan transparan,” ujar Komisioner KPHI Imam Addaruquthni disela pengawasan proses seleksi petugas haji di Asrama Haji Pondok Gede, Selasa (24/04).

 

Menurutnya, selain menggunakan CAT, materi wawancara terkait sejumlah hal terkait haji dinilai juga penting bagi calon petugas haji, karena objektivitas dan transparansinya ada di situ. “Karena itu, saya berharap petugas haji tahun ini lebih berkualitas di banding sebelumnya,” ujarnya.

 

Ia juga menyinggung jumlah petugas haji yang kurang proporsional dengan jumlah jamaah haji sebanyak 221.000 orang. Tapi dengan optimalisasi teknologi informasi yang ada dalam penyelenggaraan haji, koordinasi antar petugas haji bisa mengoptimalkan perangkat teknologi.

 

“Kita optimis, meski jumlah petugas haji dinilai kurang memadai namun dengan optimalisasi teknologi informasi akan bisa lebih efisien,” katanya.

 

Hal senada disampaikan Inspektur Wilayah I Inspektorat Jenderal Kusoy yang menilai pelaksanaan seleksi haji dengan CAT dinilai lebih baik dalam meningkatkan transparansi. “Seleksi petugas haji tahun ini yang dilangsungkan di tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi dan di tingkat pusat menggunakan sistem baru CAT, ini merupakan salah satu kemajuan dan inovasi Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah,” ujarnya

 

Ia mengatakan, Itjen terus mengawal proses ini sejak tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi dan pusat, dan dilakukan dalam kerangka menghasilkan petugas yang profesional. Seleksi petugas petugas yang akan tergabung dalam Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi tahun 1439H/2018M berasal dari unsur Kemenag dan instansi terkait yaitu TNI dan Polri berjumlah 276 orang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement