IHRAM.CO.ID, PESHAWAR -- Tahun ini setidaknya 31 ribu warga Khyber Pakthunkhwa (KP), Pakistan akan melakukan ibadah haji. Baik melalui pemerintah dan juga swasta. Hal itu disampaikna Direktur Haji KP, Shakeel Sethi pada Kamis (28/6).
Hal ini dinyatakan olehnya saat pertemuan tingkat tinggi yang diadakan untuk membahas berbagai masalah yang dapat dihadapi para jamaah haji selama keberangkatan mereka. Pertemuan ini juga membahas bagaimana solusi atas permasalahan tersebut.
Dilansir dari Urdu Point, pertemuan itu dihadiri oleh Pejabat Senior Kepolisian, Pakistan International Airlines, Otoritas Penerbangan Sipil, Anti Narkotika, Bea Cukai Pakistan, Pasukan Keamanan Bandara, Kesehatan, Bank dan Administrasi Distrik. Shakeel Sethi mengatakan proses konfirmasi melalui sistem biometrik telah dimulai dan akan selesai pada 4 Juli mendatang.
Sethi mengatakan pusat layanan haji itu juga akan tetap buka pada Ahad. Juga akan ditambahkan penghitung khusus untuk vaksinasi jamaah yang akan datang ke kamp haji.
Mengingat situasi keamanan yang ada, perhatian khusus akan diberikan kepada pengaturan keamanan, dan meminta orang untuk bekerja sama dengan pasukan keamanan. "Semua fasilitas akan disediakan untuk para peziarah," tambahnya.
Otoritas Pengembangan Peshawar diarahkan untuk melakukan penyemprotan fumigasi di dekat kamp haji dan jalan yang bersebelahan dengan kamp, sebanyak dua kali dalam sehari. Pertemuan itu mengatakan bahwa operasi penerbangan haji khusus dari Khyber Pakthunkhwa akan dimulai dari 15 Juli melalui Pakistan International Airlines, Saudi Air dan Air Blue tujuan Tanah Suci.