IHRAM.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Malaysia Airlines Berhad (MAB) sedang mempersiapkan sejumlah pesawat untuk transportasi jamaah haji tahun ini. Airbus A380 termasuk diantara armada yang akan digunakan untuk membawa lebih dari 15 ribu jamaah ke Jeddah dan Madinah.

Dilansir Air Transport World Online, Sabtu (14/7), Airbus A380 akan mengoperasikan penerbangan khusus untuk jamaah haji. MAB akan menggunakannya dalam 80 penerbangan panjang ke Jeddah dan Madinah dari Kuala Lumpur.

MAB juga berencana mengoperasikan 88 penerbangan tambahan menggunakan Boeing 737-800. Pesawat ini akan menjadi alat transportasi domestik bagi 13.200 orang dari sejumlah titik di luar kota ke Kuala Lumpur sebelum terhubung dengan penerbangan internasional ke Arab Saudi.

Penerbangan haji Malaysia gelombang pertama akan dimulai pada 14 Juli dan berakhir 15 Agustus. Sementara gelombang kedua akan dimulai pada 29 Agustus hingga 25 September. Kapasitas Airbus A380 memiliki sekitar 494 kursi.

"Ini membuat kita bisa mengangkut jamaah dalam jumlah besar tanpa mengkhawatirkan kenyamanan mereka," kata maskapai.

Selain sebagai transportasi haji, MAB sedang dalam proses membangun unit terpisah untuk penyewaan A380 baru. Saat ini, pesawat baru disewa untuk perjalanan spiritual keagamaan. Namun kedepannya, A380 diharapkan dapat mengambil rute penerbangan internasional reguler di jadwal padat.

MAB sebelumnya berencana membuat kapasitas kursi A380 lebih padat, artinya lebih dari 494 kursi. Namun setelah mempertimbangkan kenyamanan, MAB tetap pada konfigurasi seperti saat ini.

Ikuti Whatsapp Channel Republika