Jumat 20 Jul 2018 22:01 WIB

Tiba di Bandara, Calhaj Lansia Kerap Alami Kelelahan

Biasanya jamaah tampak pucat dan badan lemas.

 Tim Mobile memeriksa seorang nenek 84 tahun dari Embarkasi Solo yang baru mendarat di Bandara Amaa, Madinah.
Foto: Dok Kementerian Kesehatan
Tim Mobile memeriksa seorang nenek 84 tahun dari Embarkasi Solo yang baru mendarat di Bandara Amaa, Madinah.

IHRAM.CO.ID,  JAKARTA -- Jamak terjadi jamaah calon haji alami kelelahan ketika tiba di Tanah Suci. Ketua Tim Mobile dr. Rachmawanti, Sp.PD menyebut, biasanya jamaah tampak pucat dan badan lemas.

"Ini disebabkan karena jemaah selama di pesawat kurang istirahat, kurang minum karena tidak merasa haus," ungkap dr. Rachmawanti, dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Jumat (20/7).

Seperti pagi tadi, Tim Mobile memeriksa seorang nenek 84 tahun dari Embarkasi Solo yang baru mendarat di Bandara Amaa, Madinah. Nenek yang didampingi anaknya ini mengeluhkan kakinya bengkak dan badannya pegal.

Petugas kesehatan memeriksa kaki nenek dan menemukan kaki yang bengkak karena terlalu lama duduk di pesawat. Kepada pendampingnya, tim medis berpesan agar nenek diberi banyak minum dan jangan lupa melakukan senam untuk kakinya.

Rachmawanti menjelaskan, apabila jemaah haji datang, Tim Mobile melakukan triase secara visual. Bila kasusnya dapat ditangani sambil menunggu jamaah haji berangkat ke bis, maka observasi dilakukan di ruang tunggu. Namun, bila kasusnya memerlukan observasi lebih lanjut maka jemaah akan dikirim ke KKHI atau klinik Bandara.

"Kami lakukan observasi kepada jamaah yang baru mendarat. Kami juga melakukan pengobatan dan rujukan, selain juga melakukan penyuluhan secara personal kepada jamaah haji yang membutuhkan," tambah Rachmawanti.

Tim mobile terdiri dari 3 dokter spesialis, 6 dokter umum dan 12 perawat yang bekerja dibagi dalam tiga shift. Yaitu shift pagi, shift malam dan sift lepas. Sift lepas bertugas melakukan visitasi apabila ada jamaah haji yang dirawat di rumah sakit Arab Saudi.

Sementara itu, perlengkapan medis yang disiapkan Tim mobile di Bandara adalah 2 buah kursi roda, obat-obatan emergency dan obat-obatan umum.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement