IHRAM.CO.ID, SRINAGAR — Negara bagian Jammu dan Kashmir, India sudah mengirim empat gelombang calon jamaah haji (calhaj) ke Madinah, Saudi. Pada gelombang keempat, sebanyak 304 calhaj berangkat dari Bandara Internasional Srinagar pada Ahad (7/7). Mereka berangkat ke tanah suci dalam dua penerbangan.
Seperti dilansir di Greater Kashmir pada Senin (8/7), keluarga melepas keberangkatan calhaj dengan suasana haru di Rumah Haji di Bemina. Sebanyak 11.700 calhaj dari Jammu dan Kashmir akan melaksanakan ibadah haji pada tahun ini. Gelombang pertama calhaj menginggalkan Srinagar pada 4 Juli lalu. Sementara gelombang terakhir akan berangkat pada 29 Juli mendatang.
Perwakilan Rumah Haji di Bemina menjelaskan calhaj gelombang keempat terdiri dari 167 pria dan 137 wanita. Masing-masing, sebanyak 102 calhaj berasal dari Srinagar, 23 calhaj dari Anantnag, 133 calhaj dari Bandipora, 21 calhaj dari Baramulla, enam calhaj dari Budgam, lima calhaj dari Kupwara, enam calhaj dari Pulwama, dan delapan calhaj dari Shopian.
Pejabat Eksekutif Komite Haji Negara, Abdul Salaam Mir, mengatakan maskapai penerbangan SpiceJet akan membawa calhaj ke Madinah hingga 20 Juli mendatang. Kemudian, penerbangan akan menuju Makkah hingga 29 Juli mendatang. Mir memastikan seluruh pengaturan haji sudah siap di Rumah Haji Bemina.
“Rumah Haji bertindak sebagai bandara mini untuk calhaj. Ini menyiapkan semua pengaturan, seperti transportasi, naik pesawat, penginapan, pemeriksaan bagasi, dan keamanan,” kata Mir.
Maskapai penerbangan SpiceJet mengoperasikan 148 penerbangan khusus dari dan ke Srinagar dalam operasi haji tahun ini. Penerbangan berangkat dioperasikan pada 4 Juli hingga 29 Juli mendatang. Sementara penerbangan kembali, dijadwalkan berlangsung pada 16 Agustus hingga 11 September mendatang. SpiceJet mengoperasikan pesawat Boeing 737-800 untuk operasi haji dari Srinagar.