Kamis 11 Jul 2019 23:08 WIB

PPIH Siagakan Pembimbing Ibadah di Pemondokan Calhaj

Pembimbing ibadah akan memberikan pengarahan ke calhaj.

Kepala PPIH Daker Makkah, Subhan Cholid.
Foto: Republika/Muhammad Hafil
Kepala PPIH Daker Makkah, Subhan Cholid.

IHRAM.CO.ID, MAKKAH— Calon jamaah haji (Calhaj) Indonesia diimbau tidak perlu khawatir jika tidak memahami alur ibadah haji ketika sampai di tanah suci karena ada konsultan bimbingan ibadah yang siap melayani jamaah di setiap sektor pemondokan di Kota Makkah.

Kepala Daerah Kerja (Daker) Makkah Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 1440 H/2019, Subhan Cholid, di Kantor Urusan Haji Indonesia Daker Makkah, Rabu (11/7) malam, dalam acara Taaruf dan Pengajian PPIH Daker Makkah, mengatakan tahun ini ada penambahan petugas bimbingan ibadah haji yang cukup banyak untuk melayani jamaah sehingga jamaah tak perlu risau.

Baca Juga

“Untuk petugas bimbingan ibadah ada tambahan cukup banyak karena memang kebutuhan kan untuk itu cukup besar jadi selain di daerah kerja Makkah ada konsultan ibadah dan juga petugas ibadah, di sektor pun ada petugas konsultan dan petugas ibadah,” katanya.

Jumlah itu, kata dia, belum termasuk petugas dan konsultan bimbingan ibadah yang mendampingi kloter-kloter secara langsung. “Jadi selain nanti para konsultan bimbingan ibadah akan aktif memberikan bimbingan kepada jamaah di hotel-hotel, nanti para konsultan dan bimbingan ibadah akan buka bimbingan di kantor sektor,” kata dia. 

Dia berharap jamaah tak ragu untuk memanfaatkan layanan yang diberikan secara khusus tersebut. “Jamaah atau siapa saja, kapan saja bisa melakukan konsultasi kepada mereka,” katanya.

Di Makkah, sebanyak 1.203 petugas haji diterjunkan untuk memberikan pelayanan kepada jamaah haji Indonesia tahun ini meliputi penugasan di Kantor Daker, sektor 1-11, sektor khusus Masjid al-Haram, KKHI, dan sembilan rute bus shawalat dan 4 terminal.

Tahun ini, dengan adanya penambahan 10 ribu kuota haji, Daerah Kerja Makkah telah melakukan antisipasi sejumlah hal terutama melihat kondisi Kota Makkah yang padat pada puncak layanan jamaah terutama di Masyair.

“Untuk di Makkah akomodasi sudah siap untuk seluruh jamaah untuk kuota tambahan maupun reguler kemudian katering juga sudah disiapkan untuk seluruh jamaah haji, transportasi baik bus shalawat maupun bus antar kota juga disiapkan,” katanya.

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement