Ahad 14 Jul 2019 00:05 WIB

Kesehatan Jiwa Jamaah Haji Bisa Terancam Jika Kurang Minum

Ciri disorientasi akibat kurang minum membuat lupa tempat, waktu, dan kurang fokus.

Rep: Muhammad Hafil/ Red: Endro Yuwanto
TPP memberikan penyuluhan kesehatan kepada para jamaah haji Indonesia yang tengah melakukan ibadah haji di Arab Saudi. Senin (8/7)
Foto: Republika/Ali Yusuf
TPP memberikan penyuluhan kesehatan kepada para jamaah haji Indonesia yang tengah melakukan ibadah haji di Arab Saudi. Senin (8/7)

IHRAM.CO.ID, MAKKAH -- Kurang minum selama di Makkah bisa menyebabkan kesehatan jiwa jamaah haji terancam. Hal tersebut karena cairan dalam tubuh bisa berkurang.

Menurut Kepala Seksi Kesehatan PPIH Arab Saudi Daker Makkah, M Imran, dehidrasi akibat kurang minum bisa menyebabkan kelelahan. Hal ini bisa menjadi pemicu terjadinya disorientasi pada jamaah haji.

"Jamaah mudah disorientasi," kata Imran saat ditemui di Kantor Kesehatan Haji Indonesia di Makkah, Sabtu (13/7).

Menurut Imran, ciri-ciri adanya disorientasi pada jamaah ini terlihat ketika dia lupa terhadap tempat dan waktu. Selain itu, jamaah tersebut menjadi kurang fokus.

"Padahal gara-gara kurang minum. Ini masih suka dianggap sepele oleh beberapa jamaah. Akibatnya, menyebabkan penyakit dan memperparah penyakit yang diderita sebelumnya," kata Imran.

Menurut Imran, di Kantor Kesehatan Haji Indonesia sudah memiliki ruang rawat inap psikiatri. Di sana disediakan 60 kasur untuk laki-laki dan 50 kasur untuk wanita. "Masa perawatan selama lima hingga tujuh hari," kata Imran.

Terkait dengan kedatangan jamaah haji Indonesia ke Makkah tidak lama lagi, Imran berpesan agar jamaah yang berasal dari Madinah untuk selalu minum selama perjalanan. "Karena berdasarkan yang sudah-sudah, penyakit yang kami temukan ketika jamaah masuk Makkah adalah kelelahan akibat kurang minum dan dehidrasi," jelas dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement