Jumat 19 Jul 2019 20:44 WIB

Dua Calon Jamaah Haji Indramayu Gagal ke Tanah Suci

Ada 1.835 orang calon jamaah haji asal Indramayu, Jawa Barat.

Jamaah haji (ilustrasi)
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Jamaah haji (ilustrasi)

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Indramayu Sofandi mengungkapkan, total calon jamaah haji dari daerah tersebut pada musim haji tahun ini ialah 1.835 orang. Dari jumlah tersebut, ada dua orang yang diketahui gagal berangkat ke Tanah Suci.

"Satu gagal berangkat karena meninggal dunia dan satunya ada sebab tertentu," kata Sofandi di Indramayu, Jawa Barat, Jumat (19/7), kepada Antara.

Baca Juga

Dia mengatakan dengan adanya dua orang gagal berangkat haji, maka calon jamaah haji asal Kabupaten Indramayu yang akan diberangkatkan pada Tahun 2019 ini semua berjumlah 1.833 orang.

Sementara untuk jumlah calon jamaah haji yang terdaftar sampai dengan hari Kamis (18/7) mencapai 28.561 orang.

"Sementara kuota keberangkatan Tahun 2019 ini hanya 1.835 orang," ujarnya.

Pada pemberangkatan pertama yang tergabung dalam Kelompok Terbang 41, Kantor Kemenag Kabupaten Indramayu memberangkatkan sebanyak 410 calon haji.

"Dengan rincian 403 orang jamaah reguler, satu orang TPHD nonjob dan enam orang petugas kloter," tuturnya.

Sementara, Bupati Indramayu Supendi mengharapkan adanya penambahan kuota untuk jamaah haji Indramayu, dikarenakan saat ini antrean sudah sampai 16 tahun lamanya.

"Kami selalu berupaya tidak mendesak. Kamimeminta, memohon agar ada tambahan kuota bagi Kabupaten Indramayu," katanya.

Saat ini, kata Supendi, antrean calon jamaah haji dari Kabupaten Indramayu harus menunggu kurang lebih 16 tahun dan itu tentu sangat lama.

Untuk itu dia mengaku selalu meminta kepada pemerintah pusat, khususnya Kementerian Agama (Kemenag), agar memberikan tambahan kuota haji setiap tahunnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement