IHRAM.CO.ID, MAKKAH— Hujan lebat yang mengguyur Mina dan sekitarnya pada Senin (12/8) sore, membuat beberapa tenda di Maktab Mina sempat kemasukan air hujan.
"Alhamdulillah, (Senin, red) sore tadi sekitar pukul 15.00 waktu Arab Saudi, area Mina diguyur hujan yang cukup lebat disertai dengan angin yang kencang, " ujar Jauhari, Senin (malam) waktu Arab Saudi sekitar pukul 21.45.
Namun demikian, hujan itu tidak membawa mudharat bagi jamaah Alhamdulillah karena konstruksi tenda di Mina ini semi permanen, jadi relatif tidak ada masalah.
“Memang ada beberapa tenda yang sempat kemasukan air itu lebih karena kencangnya angin sehingga beberapa lubang yang ada di samping tenda terbuka dan membuat jalan masuknya air," kata Jauhari.
Namun secara umum, lanjutnya, hal itu tidak mengganggu aktivitas dan masa tinggal jamaah di tenda tersebut. Sebab, hujannya tidak berlangsung terlalu lama. Selain itu, lanjutan dari dampak hujan tersebut, membuat terjadi penundaan pelemparan jumrah.
"Begitu hujan selesai, sebagian ada yang melaksanakan jumrah, sebagian besar belum, dan kemudian diberitahukan adanya penundaan pelaksanaan lempar jumrah," kata dia.
Dampak dari hal tersebut, luapan massa semakin banyak. Begitu selesai hujan jalanan juga membeludak oleh lautan manusia, bahkan sejumlah kepadatan kendaraan terjadi di beberapa jalan protokol di Makkah.