Sabtu 08 Feb 2020 19:43 WIB

Gerakan Berbagi Berkah Baitullah Berangatkan Umrah Marbot

Gerakan yang dirintis sejak 2015 ini nantinya akan menjangkau seluruh nusantara.

Pendiri dan Ketua Gerakan Alisya Nurul Baqi, Alisya Fianne.
Foto: Dok. Pribadi
Pendiri dan Ketua Gerakan Alisya Nurul Baqi, Alisya Fianne.

IHRAM.CO.ID,  JAKARTA -- Sejak lama, Alisya Fianne berniat membantu kalangan tak mampu yang ingin berangkat ke Tanah Suci. Baginya, hidup berbagi dan memikirkan orang lain merupakan tabungan di akhirat.

"Kami ingin berbagi kepada masyarakat lain yang rindu Baitullah tapi tidak punya dana. Di saat rindu itu, kami bantu mereka," kata perempuan yang kelahiran Manado ini, dalam pesan singkatnya, Sabtu (8/2).

Semenjak menjadi mualaf, kemudian membangun usaha travel perjalanan, niatan itu mulai terealisasi. Di setiap keberangkatan jamaah, ia sertakan marbot, mualaf, dan kalangan yang rindu dengan baitullah.

"Saya namakan kegiatan ini Gerakan Berbagi Berkah Baitullah," kata perempuan pernah menjadi pengurus di Paguyuban Mualaf Sunda Kelapa ini.

Gerakan yang dirintis sejak 2015 ini nantinya akan menjangkau seluruh nusantara. Penjaringannya akan dilakukan dengan kerjasama DPP Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia (FPPI) bidang Ekonomi Kerakyatan.

"Penjaringannya mulai akhir bulan Februari. Ada beberapa daerah seperti Yogyakarta, Maret di Jambi, lalu Mei di Banten, Juni di Sulut, Juli di Gorontalo, dan Agustus di NTB. Keberangkatan insyaAllah Oktober, November, Desember 2020," paparnya.

Setiap bulan, kata Fianne,ada 30 orang dari 30 provinsi yang diberangkatkan.  "Kita rencana satu bus. Kita gratiskan itu dengan bantuan dana dari teman-teman yang sedekah di Gerakan Berbagi Berkah Baitullah," kata dia.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement