REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Kesatuan Tour Travel Haji Umrah Republika Indonesia (Kesthuri) saat ini sedang konsentrasi bagaimana perusahaan anggotanya tetap bertahan setelah Saudi menghentikan aktivitas umroh. Kesthuri membuat program dan agenda untuk membantu anggota dan masyarakat yang terdampak Covid-19.
"Kesthuri sekarang sedang fokus kepada internal anggota, baik kepada perusahaan anggota Kesthuri maupun kepada karyawan-karyawan perusahaan anggota Kesthuri," kata Sekjen Kesthuri Artha Hanif saat berbincang dengan Republika.co.id, Rabu (22/4).
Artha menuturkan, setelah Covid-19 mewabah di Indonesia, pengurus di Kesthuri menyusun beberapa program dan agenda demi mengatasi persoalan yang disebabkan oleh pandemi Covid-19. Misalnya untuk perusahaan, Kesthuri memiliki program bagaimana membantu anggota yang masih memiliki persoalan karena Covid-19.
Saat ini kata Artha, Kesthuri sedang berusaha secara bersama-sama untuk pertama memberikan pendampingan terhadap anggota yang masih punya masalah atas dana yang sudah dibayar untuk tiket pesawat, akomodasi, hotel dan biaya visa. "Yang semua itu tidak terpakai karena tidak jadi berangkat umrah yang disebabkan oleh dampak wabah Corona Virus," ujarnya.
Kedua Kesthuri memberikan dukungan dan juga pendampingan kepada perusahaan yang masih memiliki masalah dengan perbankan terkait stimulus dan relaksasi pembayaran kewajiban kepada pihak bank. Ketiga berusaha kembali mendapatkan hak dana cash dari pihak ketiga yang selama ini hak tersebut tidak pernah Kesthuri garap dengam baik.
Keempat menyiapkan upaya pemberdayaan soft skill secara online maupun opsi-opsi usaha produktif selain umraoh dan haji. Kelima Kesthuri meringankan beban perusahaan dengan menghapus kewajiban bayar iuran keanggotaan khusus untuk tahun 2020 ini saja.
Keenam melakukan pertemuan online dengan para owner dan pimpinan perusahaan secara rutin yang didahului dengan kajian-kajian penyemangat untuk menyikapi positif terhadap situasi kondisk sekarang ini. Karena paling tidak selama tujuh bulan ini anggota tidak ada income dari usaha produk travel umroh dan haji.
Ketujuh melakukan kajian secara intens, realisatis dan strategis utk mitigasi dampak wabah virus corona, baik secara jangka pendek maupun jangka panjang. Adapun agenda dan program untuk masyarakat dan karyawan perusahaan, Kesthuri.melakukan upaya-upaya sebagai berikut.
Pertama, bekerjasama dengan Kesthuri Foundation menyiapkan Tim Kesthuri Peduli dengan menyerahkan bantuan perlengkapan APD kepada beberapa RS di Jakarta dan sekitarnya. Kedua bekerjasama dengan Kesthuri Foundation untuk menghimpun segala upaya dan daya membantu kariawan-kariawam perusahaan yang terdampak dengan menyiapkan bantuan sembako. "Jelang ramadhan ini, Tim Kesthuri Peduli sedang fokus untuk bantuan tahap kedua," katanya.
Ketiga secara organisasi, Kesthuri terus mencarikan peluang untuk bantuan sembako maupun bantuan sosial kepada kariawan-kariawan yang terdampak.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
