REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Arab Saudi akan mengizinkan masjid-masjid dibuka untuk salat Jumat. Dilansir di Reuters, masjid dibuka setelah pemerintah Saudi melonggarkan pembatasan pergerakan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Masjid-masjid akan diizinkan untuk dibuka 20 menit sebelum salat Jumat dan harus ditutup 20 menit setelah selesai, demikian laporan televisi pemerintah di Twitter, mengutip kementerian urusan Islam.
Pihak berwenang Saudi mengatakan pada Senin (25/5) bahwa pembatasan akan dicabut dalam tiga tahap, yang berpuncak pada jam malam yang berakhir dengan pengecualian kota suci Makkah mulai 21 Juni.
Ibadah haji dan umrah, yang menarik jutaan pelancong dari seluruh dunia, akan tetap ditunda sampai pemberitahuan lebih lanjut.