REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Menteri Olahraga pertama Arab Saudi, Pangeran Abdulaziz Bin Turki Al Faisal, dengan bangga merefleksikan kembali prestasi olahraga negaranya selama beberapa tahun terakhir. Salah satunya, partisipasi perempuan naik hingga 149 persen sejak 2015.
Arab Saudi baru-baru ini menampilkan dirinya sebagai salah satu pemain utama dalam industri olahraga global berkat Visi 2030 yang transformatif, yang bertujuan mendiversifikasi ekonomi dan menciptakan masyarakat yang lebih bersemangat. "Ke mana pun Anda pergi di dalam Kerajaan, Anda merasa orang-orang bersemangat dengan visi dan targetnya. Olahraga adalah bagian dari itu, dan ia memiliki peran besar di dalamnya," kata Pangeran dalam seminar virtual, dilansir di Saudi Gazette, Sabtu (20/6).
Strategi utama Kementerian Olahraga adalah meningkatkan partisipasi massa di semua jenis olahraga dan mempersiapkan generasi atlet elite berikutnya yang mampu bersaing di panggung internasional. Faisal yang merupakan mantan pebalap mobil profesional itu menyatakan kementerian ingin memastikan menciptakan ekosistem yang berkelanjutan, menciptakan lapangan kerja, pendapatan, dan menyediakan banyak peluang bagi semua orang.
"Kami menciptakan akademi di seluruh Kerajaan bagi anak-anak memasuki olahraga," ujarnya.
Dia mengakui, sementara Arab Saudi adalah negara yang terikat oleh cinta dan hasrat untuk olahraga, sampai saat ini olahraga dipandang sebagai hiburan, bukan sebagai industri yang penting. Salah satu tujuan utamanya adalah mengubah mentalitas ini. Menjadi tuan rumah acara olahraga besar telah berkontribusi besar dalam melakukannya, ia sangat percaya akan dampak dan warisan jangka panjangnya.
"Acara-acara ini akan memberi penerangan pada orang-orang tentang olahraga tertentu dan memastikan mereka tertarik dengannya dan menikmatinya. Dari acara yang kami selenggarakan ini, kami menemukan minat untuk tenis, golf, dan tinju," ujarnya.
Arab Saudi bertujuan terus menjadi tuan rumah acara olahraga-olahraga tersebut untuk memastikan orang-orang menikmatinya sebagai hiburan. Kementerian juga ingin memastikan orang-orang yang bersemangat tentang olahraga dapat menonton langsung olahraga.
Di bawah kepemimpinannya, Kementerian Olahraga menggandakan jumlah federasi olahraga yang terus berkembang dan berinvestasi besar-besaran di tingkat akar rumput. Sejalan dengan kebijakan pemerintah progresif yang baru, banyak perhatian dan investasi telah diarahkan pada dimasukkannya perempuan dalam olahraga di tingkat elite dan amatir.