REPUBLIKA.CO.ID, NIGERIA -- Dewan Tinggi Hubungan Islam Nigeria mengajak Muslim memantau datangnya bulan baru sebagai penanda datangnya bulan Dzulhijjah dalam kalender Islam. Pemantauan bisa dilakukan Muslim sejak Selasa (21/7).
Ajakan tersebut dinyatakan dalam konferensi pers baru-baru ini yang disampaikan Usman Al-Nafaty selaku perwakilan Dewan Tinggi Hubungan Islam Nigeria.
"Kami ingatkan akan datangnya bulan purnama sebagai pengingat datangnya Dzulhijjah 1441 Hijriah. Mulai hari ini adalah hari ke-29 Zulkodah (21 Juli), maka menjadi hari pertama untuk menemukan Dzulhijjah (nanti malam)," kata Usman dilansir dari Daily Post Nigeria pada Selasa (21/7).
Penetapan datangnya Dzulhijjah penting karena pada 10 Zulhijah ialah jatuhnya Idul Adha. Pada tanggal itu, jamaah haji menunaikan ibadah terpentingnya. Namun tahun ini, ibadah haji dibatasi hanya sekitar seribu mukiman di Saudi.
"Silahkan memantau datangnya bulan purnama nanti malam. Jangan lupa bertanya pada orang lain jika anda tidak tahu bagaimana hasil pemantauannya," ujar Usman.
Jika merujuk pada kalender di Indonesia, bulan Dzulhijjah terhitung tiba pada Rabu (23/7). Namun keputusan masuknya Dzulhijjah tetap menunggu sidang itsbat yang diadakan Kementerian Agama.