REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Untuk pertama kalinya, kapal pesiar Arab Saudi akan berlayar lagi di Laut Merah pada 27 Agustus nanti. Kapal pesiar mewah yang akan berlayar di sepanjang pantai Laut Merah tersebut merupakan bagian dari kampanye musim panas "Break Free" dari Otoritas Pariwisata Saudi.

Rencana ini merupakan inisiatif dari Kerajaan Arab Saudi. "Untuk menyediakan layanan wisata rekreasi yang luar biasa di Laut Merah, memberikan pilihan yang lebih luas dan meningkatkan kesadaran akan banyak kekayaan alam dan budaya yang terletak di sepanjang pantai Laut Merah Saudi," kata Otoritas Pariwisata Saudi (STA) dalam pernyataannya seperti dikutip dari Al Arabiya, Sabtu (15/8).

Selain itu, kampanye baru ini bertujuan menyoroti berbagai tempat wisata di sepanjang pantai Laut Merah. Kapal-kapal kelas atas akan memiliki berbagai restoran dan pilihan hiburan. Teater, area permainan video, dua kolam renang, pusat kebugaran, dan toko suvenir adalah di antara entitas yang tersedia bagi mereka yang berada di kapal pesiar.

"Dengan pandemi virus korona yang sedang berlangsung, Kementerian Kesehatan, otoritas pariwisata, dan operator tur mengoordinasikan upaya memastikan keselamatan dan kesehatan para pelancong," ujarnya.

Kendati demikian, perbatasan Kerajaan tetap ditutup untuk wisatawan sebagai tindakan pencegahan terhadap virus corona. Tetapi kampanye liburan musim panas diluncurkan pada Juni untuk warga dan penduduk Arab Saudi dengan menawarkan paket staycation.

Arab Saudi telah mulai menarik wisatawan internasional setelah keputusannya mengeluarkan visa turis pada September 2019. Berbagai proyek sedang dilakukan untuk meningkatkan pariwisata di Kerajaan. Di antaranya adalah proyek Laut Merah, sebuah kota besar yang direncanakan di pesisir yang bermaksud untuk menyambut pengunjung pertamanya pada akhir 2022. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika