REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA--Kementerian Agama (Kemenag) menargetkan pembangunan Gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) di Tasikmalaya rampung pada Desember 2020. Dengan adanya pusat layanan ini, umat Islam di Kabupaten Tasikmalaya akan merasakan pelayanan haji dan umrah yang lebih baik.

"Ini kita targetkan selesai pada 25 Desember 2020, Pak Wamen. Nanti pelayanan haji akan dipindahkan ke sini," ujar Kepala Kanwil Kemenag Jawa Barat, Adib dalam siaran pers Kemenag, Senin (31/8). 

Hal ini disampaikan Adib saat mendampingi Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid yang sedang meninjau proses pembangunan PLHUT, di Tasikmalaya, Ahad (30/8). 

PLHUT tersebut berlokasi di bagian belakang kompleks Kantor Kemenag Kabupaten Tasikmalaya. Pusat layanan ini dibangun dengan pembiayaan SBSN tahun anggaran 2020. Untuk wilayah Jawa Barat sendiri, terdapat tiga PLHUT yang dibangun atas biaya SBSN di tahun 2020 ini, yaitu PLHUT Kabupaten Karawang, PLHUT Kabupaten Subang, dan PLHUT Kabupaten Tasikmalaya. 

Sementara itu, Zainut Tauhid menyampaikan, pembangunan PLHUT merupakan salah satu ikhtiar pemerintah dalam rangka perbaikan layanan haji dan umrah.  "Ini salah satu inovasi perbaikan layanan haji tahun 2020. Hingga saat ini sudah adalah 16 PLHUT yang diresmikan. Terakhir kemarin PLHUT di Subang," ucapnya. 

Wakil Ketua Umum MUI Pusat ini berharap, keberadaan PLHUT dapat lebih mempermudah pelayananan haji dan umrah bagi masyarakat, khususnya umat Islam. "Kemenag menargetkan akan menyelesaikan 56 PLHUT di tahun 2020 ini. Insya Allah PLHUT di Tasikmalaya ini merupakan salah satu yang dapat selesai tanpa terkendala apa pun," kata Zainut. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika