IHRAM.CO.ID, AMMAN -- Menteri Awqaf dan Urusan Islam Mohammad Khalaileh mengatakan sholat Jumat kembali diizinkan di masjid antara pukul 12.15 dan 13.15 dengan jamaah yang telah diperiksa kesehatannya, Kamis (22/10).
Berbicara selama konferensi pers, menteri meminta jamaah untuk memakai masker wajah, menjaga jarak secara fisik dan membawa sajadah. Menteri juga memberikan catatan bahwa setiap masjid yang gagal mematuhi langkah-langkah kesehatan akan ditutup untuk menghindari risiko.
Khalaileh juga mendesak jamaah untuk tidak membawa anak-anak mereka yang berusia di bawah 16 tahun ke masjid. Selain itu, mereka yang berusia di atas 50 tahun, yang dianggap berisiko tinggi tertular virus corona, untuk tidak menghadiri sholat berjamaah.
Sebelumnya otoritas Yordania mengumumkan pada Selasa, (6/10) bahwa penguncian penuh diterapkan di beberapa bagian Amman, Jerash, dan Mafraq menyusul peningkatan jumlah kasus penyakit Covid-19) di kota-kota tersebut.
Lockdown penuh diterapkan di Al-Maqablayn, Al-Salehein, dan Umm Nowara di Amman, Marsala di Jerash, dan Balama di Mafraq. Penguncian dimulai dari pukul 06:00 (waktu setempat) (7/10) hingga dua pekan.