IHRAM.CO.ID,NGAWI -- Pemerintah Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, mencatat sebanyak tiga pegawai KPU setempat terkonfirmasi positif Covid-19 dan telah menjalani isolasi di RSUD dr Soeroto Ngawi.
"Benar ada tiga pasien positif Covid-19 dari perkantoran KPU yang menjalani perawatan dan isolasi di RSUD dr Soeroto Ngawi. Mereka masuk sejak Jumat, tanggal 11 Desember 2020," ujar Direktur RSUD dr Soeroto Ngawidr Agus Priyambodo kepada wartawan di Ngawi, Senin (14/12).
Sesuai data, ketiga pegawai KPU Ngawi tersebut adalah J (40) yang merupakan komisoner KPU Ngawi serta P (43) dan DW (30), keduanya merupakan staf KPU Ngawi.
Agus menjelaskan, ketiganya terkonfirmasi positif berdasarkan hasil tes usap pada Jumat tanggal 11 Desember 2020. Hal itu bermula dari tes cepat yang dilakukan oleh jajaran KPU Ngawi pada 8 Desember atau sehari sebelum pemungutan suara Pilkada Ngawi 2020.
"Dari rapid test sebelum coblosan diketahui ada tiga pegawai KPU yang reaktif. Kemudian dilakukan tes usap. Hasilnya terkonfirmasi pada Jumat lalu dan mereka langsung menjalani isolasi di Rumah Sakit Soeroto Ngawi," katanya.
Mengetahui terdapat pegawai KPU Ngawi yang positif, kata dia, maka semua petugas KPU setempat langsung dilakukan tes cepat deteksi Covid-19. Demikian juga terhadap 20 anggota Polres Ngawi yang melakukan pengamanan di kantor lembaga penyelenggara pemilu tersebut.
Hasilnya, seluruh petugas KPU Ngawi dinyatakan nonrekatif, termasukdari 20 anggota Polres Ngawi yang melakukan pengamanan, sebanyak 19 diketahui hasilnya nonrekatif dan satu di antaranya dinyatakan rekatif.
Karena terdapat komisioner dan staf KPU yang positif terkonfirmasi Covid-19, maka kantor KPU Ngawi saat ini ditutup. Para petugasnya diputuskan untuk bekerja dari rumah guna mencegah penyebaran Covid-19.
Ketua KPU Ngawi Prima Aequina Sulistyanti mengatakan meski ada satu komisioner KPU Ngawi dan dua staf KPU setempat positif Covid-19, hal itu tidak mempengaruhi kinerja KPU Ngawi setelah Pilkada2020.
"Untuk sementara, saat ini semua pekerjaan dilaksanakan di rumah masing-masing, karena kantor KPU Ngawi ditutup atau lockdown. Namun demikian, kantor KPU Ngawi tetap mendapatkan pengamanan dari personel kepolisian dan petugas keamanan KPU," kata Prima.
Pihaknya memastikan penyelenggaraan Pilkada Ngawi 2020 tetap sesuai tahapan yang telah ditetapkan, yakni saat ini sedang proses rekapitulasi penghitungan suara di tingkat PPK yang dijadwalkan segera selesai.
Setelah itu akan dilaksanakan tahapan selanjutnya, yakni rekapitulasi dan penetapan hasil pemungutan suara Pilkada Ngawi 2020 di tingkat kabupaten.