Jumat 01 Jan 2021 12:46 WIB

Pemulihan Ekonomi RI 2021 Masih akan Berliku dan Terjang

Pertumbuhan ekonomi 2021 masih bergejolak.

Pemulihan Ekonomi RI 2021 Masih akan Berliku dan Terjang. Pekerja merapikan stoples berisi kue kering yang dijual di Pasar Petisah, Medan, Sumatera Utara, Rabu (23/12/2020). Penjualan kue kering seharga Rp.30.000-Rp.150.000/Kg tersebut meningkat 30 persen dari bulan-bulan sebelumnya, karena kebutuhan masyarakat untuk perayaan Natal dan tahun baru.
Foto:

Pertumbuhan ekonomi 2021 masih bergejolak

Lantas, berdasarkan kondisi tersebut, perjalanan pertumbuhan ekonomi Indonesia 2021 juga diperkirakan tidak akan begitu mulus, walaupun pemerintah memperkirakan pertumbuhan tahun 2021 akan kembali ke zona positif 5 persen.

Beberapa lembaga internasional sudah memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia membaik pada 2021 dan masuk ke zona positif. ADB memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2021 sebesar 4,5 persen, World Bank memperkirakan 4,4 persen, OECD memperkirakan 4 persen, dan IMF dengan proyeksi 6,1 persen.

Akan tetapi, Direktur Eksekutif INDEF Tauhid Ahmad mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2021 tidak akan berjalan mulus, walaupun akan membaik dengan pertumbuhan positif.

“Kita memproyeksi tahun 2021 pertumbuhan 3 persen karena masih ada tekanan dari Covid-19 terlebih adanya varian virus baru dari Inggris,” ujar Tauhid kepada Anadolu Agency, Selasa.

Dia mengatakan ekonomi Indonesia sebenarnya mulai membaik di kuartal keempat 2020, namun perbaikan tersebut tertahan akibat adanya pembatasan yang kembali dilakukan untuk menghambat penyebaran virus di akhir tahun.

Tauhid menjelaskan pada kuartal keempat pertumbuhan akan sulit masuk ke zona positif dan masih tertahan di minus 2 persen akibat dampak dari pembatasan aktivitas ekonomi dan kontrol ketat perjalanan luar kota dan internasional.

 

sumber : Anadolu Agency
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement