IHRAM.CO.ID, MANAMA – Pemerintah Bahrain menunjukkan komitmen besarnya terhadap syiar Islam dan Alquran. Hal ini terbukti dengan bertambahnya pusat studi Alquran. Negara petro dolar ini pun meresmikan Pusat Alquran resminya.
Beberapa waktu lalu Kementerian Kehakiman, Urusan Islam, dan Wakaf Bahrain meresmikan 11 Pusat Alquran baru. Direktorat Urusan Alquran mengatakan saat ini Bahrain memiliki pusat Alquran resmi sebanyak 286.
Menurut angka terbaru, total 3.000 karyawan yang berafiliasi dengan kementerian bekerja di pusat-pusat Alquran dan mengajar 30 ribu siswa.
Di bawah arahan Menteri Kehakiman, Urusan Islam, dan Wakaf Shaikh Khalid bin Ali bin Abdulla Al Khalifa, direktorat tersebut beralih ke pembelajaran jarak jauh melalui Teams Microsoft dan Zoom sesuai dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
“Lebih dari 93 persen staf mengajar siswanya secara online; di antaranya 92 persen menggunakan Microsoft dan Zoom ”, kata Khalid dilansir di bna.bh, Ahad (20/2) .
Sumber: bna