"Kemarin itu meningkat pasti setelah liburan. Tapi ketika liburan dibatasi, terasa banget signifikan," ujar Leli.

Ia menjelaskan, saat ini penambahan kasus Covid-19 di Kabupaten Garut masih didominasi oleh klaster keluarga. Sementara untuk kasus klaster perkantoran mulai terdapat penurunan. 

Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut, pada Selasa sore, terdapat penambahan enam kasus baru dari pemeriksaan 59 sampel yang diperiksa di Laboratorium PCR RSUD dr Slamet. Selain itu, ada dua kasus lain dari hasil pemeriksaan PCR di fasilitas pelayanan kesehatan lain.

Hingga saat ini, secara akumulatif terdapat 7.186 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Garut. Sebanyak 718 orang masih menjalani isolasi mandiri, 202 orang isolasi di rumah sakit, 6.012 orang sembuh, dan 254 orang meninggal dunia. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika