IHRAM.CO.ID, DUBAI -- Kafe kucing di Dubai berfungsi sebagai pusat penampungan kucing liar di Uni Emirat Arab (UEA). The Ailuromania Cat Cafe merupakan kafe kucing pertama di Timur Tengah.
Ketika dibuka pada 2015, kafe ini menjadi pusat adopsi untuk membantu menemukan pengadopsi kucing. “Siapa pun yang stres harus mencari kucing. Semua stres Anda akan hilang,” kata Omnia Fareed yang dikutip di Arab News, Jumat (5/3).
Nama kafe Ailuromania adalah plesetan dari kata bahasa Inggris yang diturunkan dari bahasa Yunani untuk pecinta kucing, ailurophile. Kini Ailuromania telah menampung kucing selama bertahun-tahun dan telah bekerja sama dengan penampungan hewan yang dikelola pemerintah, Ras al Khaimah.
Kafe ini memiliki pelanggan tetap yang datang mencari relaksasi dari tekanan hidup atau karena mereka tidak bisa memelihara kucing di rumah. “Mereka sangat imut, mereka suka bermain,” kata pengunjung Shaasthra.
Dia mengatakan dia menghargai bagaimana kafe menjaga kesejahteraan kucing dengan menasihati orang untuk tidak menggendong atau mengganggunya. Sejak Dubai mencabut kebijakan pembatasan Covid-19 sejak musim panas lalu, kafe kembali dibuka dengan pembatasan kapasitas dan sanitasi yang ketat.
Pada 2018, otoritas UEA melarang penelantaran hewan, disusul kebijakan pada Agustus, pemerintah kota Dubai mengeluarkan surat edaran yang menyatakan kembali kebijakan mendenda siapa pun yang ketahuan memberi makan hewan liar dengan mengatakan hal itu meningkatkan penyebaran penyakit.
https://www.arabnews.com/node/1817236/offbeat
Ikuti Whatsapp Channel Republika
