Rabu 17 Mar 2021 10:42 WIB

Aktivis Pro-Palestina Tolak Pabrik Senjata Israel di Inggris

Aktivis pro-Palestina memaksa pabrik milik Israel di West Midlands of England ditutup

Rep: Rizky suryarandika/ Red: Esthi Maharani
Aksi para aktivis pro-Palestina
Foto: AP
Aksi para aktivis pro-Palestina

IHRAM.CO.ID, LONDON -- Aktivis pro-Palestina memaksa pabrik milik Israel di West Midlands of England ditutup pada Selasa (16/3). Kelompok yang menamai diri Palestine Action, bersama sejumlah aktivis Animal Rebellion, memblokir akses ke pabrik, merantai gerbang, menuangkan cat merah dan pesan cat semprot di bagian luar gedung di Tamworth, Staffordshire.

Grup tersebut telah menduduki sejumlah anak perusahaan yang dimiliki oleh Elbit Systems di Inggris, yang diklaim memproduksi komponen tank dan drone untuk militer Israel. Bulan lalu, enam aktivis Aksi Palestina ditangkap karena menyebabkan kerusakan ribuan pound pada pabrik milik Elbit lainnya di Shenstone, Staffordshire. Tercatat, ini adalah keempat kalinya pabrik ditutup dalam lima bulan.

"Aktivitas militer Elbit menggunakan pelarut, bahan bakar, dan sejumlah bahan kimia beracun lainnya, yang melepaskan racun ke lingkungan yang tetap di sana selama beberapa dekade dan mungkin, bahkan berabad-abad, menyebabkan dampak besar pada kesejahteraan planet kita," kata Palestine Action dalam sebuah pernyataan dilansir dari Arab News pada Rabu (17/3).

"Mematikan Elbit sepenuhnya sejalan dengan misi kedua gerakan untuk mengakhiri keterlibatan Inggris dalam industri yang merusak, membunuh, dan mematikan," lanjut keterangan itu.

Huda Ammori selaku salah satu pendiri Palestine Action, mengatakan semakin banyak orang Inggris yang mengetahui tentang keterlibatan Elbit dalam pembuatan persenjataan. Apalagi senjata mereka diuji pada rakyat Palestina.

"Masyarakat di Inggris ingin menunjukkan solidaritas dan menutup pabrik-pabrik ini," ujar Ammori.

Sementara itu, Kepolisian Staffordshire menyampaikan sedang menangani protes kecil di lokasi pabrik di Tamworth.

"Kami memiliki sejumlah petugas spesialis yang hadir di Amington Industrial Estate dan bekerja dengan mitra untuk menyelesaikan insiden tersebut dengan aman," tulis keterangan kepolisian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement