Rabu 07 Apr 2021 18:01 WIB

Polda Metro Siapkan Langkah Terkait Larangan Mudik

Penerapannya masih menunggu kebijakan dari pemerintah.

Personel Brimob Polda Metro Jaya melakukan patroli menggunakan sepeda motor saat melintas di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Jumat (2/4/2021). Polda Metro Jaya melakukan patroli skala besar di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) usai aksi teror Gereja Katedral Makassar dan Mabes Polri Jakarta untuk mengamankan pelaksanaan ibadah Jumat Agung hingga Hari Raya Paskah.
Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Personel Brimob Polda Metro Jaya melakukan patroli menggunakan sepeda motor saat melintas di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Jumat (2/4/2021). Polda Metro Jaya melakukan patroli skala besar di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) usai aksi teror Gereja Katedral Makassar dan Mabes Polri Jakarta untuk mengamankan pelaksanaan ibadah Jumat Agung hingga Hari Raya Paskah.

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya mempersiapkan sejumlah langkah terkait larangan mudik pada Lebaran tahun ini. Namun penerapannya masih menunggu kebijakan dari pemerintah.

"Apakah nanti ada penyekatan atau larangan untuk mudik? Kita masih menunggu kebijakan dari pemerintah untuk hal ini," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Rabu (7/4).

Baca Juga

Yusri mengatakan persiapan oleh pihak kepolisian dilakukan berdasarkan rencana yang digunakan dalam kebijakan larangan mudik tahun sebelumnya."Sudah kita persiapkan rencana pengamanannya. Seperti apa? Tahun lalu sudah tahu. Akan ada penyekatan, ada aturan yang diberlakukan, titik mana penyekatan, mulai dari tol kemudian arteri, jalan lain, sama seperti tahun lalu," katanya.

Meski demikian Yusri menegaskan semua itu masih wacana, karena sebelum kebijakan larangan mudik tersebut dilaksanakan seluruh pemangku kepentingan terkait harus membahas secara mendetail penerapan kebijakan tersebut.

"Ini masih wacana, kenapa? Karena kita harus menunggu kebijakan dari pemerintah seperti apa. Nanti kalau sudah keluar kebijakan itu, baru kita rapatkan bersama, bagaimana cara bertindak di lapangan, berapa kekuatan yang akan kita persiapkan untuk kegiatan tersebut, kemudian berapa hari. Itu nanti akan kita rapatkan bersama," kata dia.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement