IHRAM.CO.ID, Suraqah bin Malik kesal bukan main dengan kudanya. Berulang kali kuda tungganganya terjatuh. Namun, karena tamak akan beroleh hadiah 100 ekor unta, diteruskannya juga pelacakan itu.
Suraqah merupakan salah satu pemuda yang bertugas mengejar Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassalam. Belum begitu jauh dia berpacu dari tempatnya jatuh yang kedua, dia melihat Rasulullah SAW bersama sahabatnya. Lalu diulurkannya tangannya hendak mengambil busur. Tetapi ajaib, tiba-tiba tangannya kaku tidak dapat digerakkan.
Kaki kudanya terbenam ke pasir. Debu berterbangan di sekitarnya menyebabkan matanya kelilipan dan tidak dapat melihat. Dicobanya menggerakkan kuda tetapi tidak berhasil. Kaki kudanya seperti lekat di bumi bagai dipaku.
Dia berpaling kepada Rasulullah dan sahabatnya sambil berseru dengan suara memelas, “Hai kalian berdua, berdoalah kepada Tuhanmu supaya dia melepaskan kaki kudaku. Aku berjanji tidak akan mengganggu kalian!”