IHRAM.CO.ID, JEDDAH -- Seekor elang dari ras langka berhasil dijual dalam sebuah lelang di Saudi dan memecahkan rekor mencapai 93.000 dolar AS atau Rp 1,3 miliar. Angka ini menjadi yang tertinggi yang pernah dibayarkan di lelang Saudi untuk peternak elang.
Pada hari kedelapan kegiatan 'International Falcon Breeders Auction', penawaran untuk jenis Super White Gyrfalcon farkh, berusia di bawah satu tahun dari Jim Wilson Falcons yang berbasis di Kanada, dibuka dengan harga 66.676 dolar AS dan ditutup pada 93.347 dolar AS.
Dilansir di Arab News, Senin (23/8), identitas pembeli belum terungkap dan sudah menjadi kebiasaan bagi burung yang telah dijual diberi nama kemudian. Adapun kegiatan lelang tersebut diselenggarakan oleh Saudi Falcons Club,
Elang yang terjual ini memiliki panjang dan lebar 46,9 cm dan berat 1,6 kilogram. Ia merupakan elang termahal yang dijual di pelelangan, memecahkan rekor Raghwan, elang ras Saudi yang langka, dijual seharga 72.000 dolar AS atau Rp 1 miliar awal bulan ini.
Falconry adalah hobi kuno yang telah berkembang menjadi bisnis jutaan dolar di wilayah Kerajaan. Dalam kegiatan ini, ditampilkan beberapa elang tercepat, terindah dan paling cerdas, dijual berdasarkan fitur dan garis keturunan mereka yang berbeda.
Seorang falconer atau pecinta burung elang, Abdullah Shamrookh, mengatakan membeli burung-burung ini untuk dikembang biakkan merupakan bisnis yang menguntungkan dan berjangka panjang. Kondisi pasar saat ini menjadi sangat kompetitif karena kelangkaan burung.
"Beberapa orang lebih memilih ras murni dan mengkhususkan diri, sementara yang lain lebih memilih hibrida. Tingkat keberhasilan ternak yang tinggi membuat pemilik elang tidak hanya meningkatkan jumlah elang yang mereka miliki, ini lebih tentang strategi," katanya.
Lebih lanjut, ia menyebut membeli elang di saat-saat seperti ini sangat bergantung pada garis keturunan, karakteristik, serta asal-usulnya.
Juru bicara Jim Wilson Falcons, Faris Al-Faris, mengatakan peternakannya membiakkan sekitar 300 elang setiap tahun dengan kualitas yang sama dengan burung pemecah rekor di atas.
Dia mengatakan peternakan yang ia miliki telah berhasil menduduki banyak tempat pertama dalam kompetisi Al-Mazayen (kontes kecantikan elang) dan balapan elang, daripada peternakan internasional lainnya.
Elang selanjutnya yang dijual dalam pelelangan di hari yang sama mendapatkan harga 24.803 dolar AS. Sementara burung ketiga akan dijual dalam beberapa hari mendatang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
