IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 25 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) melakukan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas. PTKI yang melaksanakan PTM terbatas menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat untuk mengantisipasi penularan dan penyebaran Covid-19.
Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram, Prof Masnun Tahir, mengatakan, sudah melakukan pembelajaran secara luring atau PTM terbatas. Sekarang kegiatan perkuliahan juga sudah dimulai.
"Tapi tidak semua mahasiswa kuliah (ke kampus) karena kalau semuanya (ke kampus) nanti potensi (terpapar Covid-19) ada," kata Prof Masnun kepada Republika, Selasa (7/9).
Ia menerangkan, teknis melaksanakan PTM terbatas, hanya mahasiswa semester satu dan tiga yang diizinkan melaksanakan perkuliahan di kampus. Sebab mereka belum pernah melihat kampus akibat pandemi Covid-19 yang melanda sejak tahun lalu.
Ia menyampaikan, sebelumnya UIN Mataram sudah berkoordinasi dengan pemerintah kota Mataram dan melakukan evaluasi terkait PTM terbatas. Insya Allah UIN Mataram ada di wilayah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 2. Maka UIN Mataram boleh melaksanakan perkuliahan tatap muka terbatas diikuti paling banyak 50 persen dari seluruh jumlah mahasiswa semester satu dan tiga serta yang sedang praktikum.