IHRAM.CO.ID, ISLAMABAD -- Perdana Menteri Pakistan Imran Khan pada Jumat (24/9) menyerukan upaya global untuk melawan gelombang Islamofobia. Dalam pidato di Majelis Umum PBB, Khan meminta sekretaris jenderal PBB mengadakan dialog global melawan kebangkitan Islamofobia, untuk menyelamatkan dunia dari jenis terorisme lain atas nama fenomena yang meningkat.
Khan menuduh India menebarkan Islamofobia terburuk dan paling luas. Menurut Khan, India melepaskan ketakutan dan kekerasan terhadap 200 juta komunitas Muslim India.
"Penganiayaan massa oleh penjaga sapi terjadi di New Delhi tahun lalu, undang-undang kewarganegaraan yang diskriminatif untuk membersihkan India dari Muslim, dan kampanye untuk menghancurkan masjid di seluruh India serta melenyapkan warisan dan sejarah Muslim adalah bagian dari,” kata Khan, dilansir Anadolu Agency, Sabtu (25/9).
Dalam pidatonya, Khan juga menyinggung persoalan krisis kemanusiaan yang membayangi Afghanistan. Khan memperingatkan bahwa krisis kemanusiaan yang dapat mengubah Afghanistan menjadi tempat berlindung yang aman bagi kelompok teroris.
“Ada krisis kemanusiaan besar yang menjulang di depan. Dan ini akan berdampak serius tidak hanya bagi negara tetangga Afghanistan tetapi di mana-mana,” kata Khan.