IHRAM.CO.ID, KAIRO -- Pihak Berwenang Mesir membebaskan empat khatib Islam Salafi paling terkemuka di negara itu dari penjara pada Selasa (28/9) pagi. Seorang pengacara terkemuka, Khalid Al-Masri, melaporkan di Facebook bahwa kantor kejaksaan Mesir telah menyetujui pembebasan Mahmoud Shaaban, Ashraf Abdul Monem, Hisham Mashali, dan Saad Fayyad.
Salafisme merupakan sebuah interpretasi yang menekankan kepatuhan ketat pada Alqur'an dan kebiasaan Nabi Saw. Kelompok Salafi memiliki jutaan pengikut di Mesir.
Keempat pengkhotbah itu adalah pemimpin Front Salafi, sebuah organisasi yang menentang kudeta Presiden Mesir Abdel Fattah Al-Sisi pada 2013 terhadap pemimpin pertama Mesir yang terpilih secara demokratis, Mohammed Morsi.
Dilansir di The New Arab, Selasa (28/9), mereka telah ditahan dan dibebaskan beberapa kali sejak 2013. Penangkapan terakhir mereka ialah pada 2019 ketika mereka didakwa dengan hasutan untuk melakukan kekerasan dan bergabung dengan kelompok teroris.
Menurut situs berita Arab Arabi 21, Kesehatan salah satu dari empat khatib itu, Sheikh Mahmoud Shaaban, sangat memburuk dalam tahanan dan dia menderita kelumpuhan sebagian.