IHRAM.CO.ID, BANDAR SERI BEGAWAN -- 79 masjid di seluruh negara Brunei Darussalam terisi penuh untuk shalat Jumat. Di sisi lain, masjid-masjid lainnya dalam kondisi hampir penuh, dengan 80-90 persen dari kapasitas yang ditentukan.
Menteri Kesehatan Brunei, Dato Seri Setia Dr Haji Mohd Isham bin Haji Jaafar, mengumumkan kondisi ini pada konferensi pers, Kamis (18/11) kemarin. Ia menambahkan, umat Muslim yang masih belum memesan slot shalat Jumat masih dapat melakukannya.
Namun demikian, jika ternyata masjid terdekat dengan mereka penuh, ada kemungkinan mereka harus menghadiri shalat di masjid-masjid di lokasi lain.
Dilansir di Borneo Bulletin, Jumat (19/11), Perwira Agama Senior Departemen Urusan Masjid Pengiran Haji Haslin bin Pengiran Haji Ali berpesan agar jamaah datang lebih awal dari waktu shalat. Masjid, surau dan aula akan dibuka pada pukul 11 pagi, untuk meminimalkan kemacetan.
"Hanya satu atau dua gerbang yang akan dibuka untuk proses pengecekan. Personil dari Royal Brunei Armed Forces (RBAF) dan Royal Brunei Police Force (RBPF) serta anggota komite takmir masjid akan berjaga," kata dia.