Rabu 08 Dec 2021 00:17 WIB

Meramal Cuaca Termasuk Dilarang Islam?

Pengetahuan apa yang akan terjadi di masa depan adalah ranah eksklusif Allah SWT.

Rep: Ratna Ajeng Tedjomukti/ Red: Agung Sasongko
ramalan cuaca(ilustrasi)
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
ramalan cuaca(ilustrasi)

IHRAM.CO.ID, JAKARTA --  Cendekiawan muslim asal Kanada Syekhh Ahmad Kutty mengatakan berbicara tentang masa depan tidak dibenarkan apalagi  jika seseorang menyombongkan dirinya sendiri pengetahuan tentang realitas yang tidak terlihat atau masa depan.

Tentu, pengetahuan yang tepat tentang apa yang akan terjadi di masa depan adalah ranah eksklusif Allah SWT. Pengetahuan semacam itu tidak diberikan kepada siapa pun, termasuk para malaikat atau rasul-rasul pilihan Allah.

Baca Juga

Dalam dua ayat Alquran disebutkan, di surat Al Anam ayat 50 dan Al Araf ayat 188, 

قُلْ لَا أَقُولُ لَكُمْ عِنْدِي خَزَائِنُ اللَّهِ وَلَا أَعْلَمُ الْغَيْبَ وَلَا أَقُولُ لَكُمْ إِنِّي مَلَكٌ ۖ إِنْ أَتَّبِعُ إِلَّا مَا يُوحَىٰ إِلَيَّ ۚ قُلْ هَلْ يَسْتَوِي الْأَعْمَىٰ وَالْبَصِيرُ ۚ أَفَلَا تَتَفَكَّرُونَ

Katakanlah (Muhammad), Aku tidak mengatakan kepadamu, bahwa perbendaharaan Allah ada padaku, dan aku tidak mengetahui yang gaib dan aku tidak (pula) mengatakan kepadamu bahwa aku malaikat. Aku hanya mengikuti apa yang diwahyukan kepadaku. Katakanlah, Apakah sama antara orang yang buta dengan orang yang melihat? Apakah kamu tidak memikirkan(nya)?

Al-A'raf : 188

قُلْ لَا أَمْلِكُ لِنَفْسِي نَفْعًا وَلَا ضَرًّا إِلَّا مَا شَاءَ اللَّهُ ۚ وَلَوْ كُنْتُ أَعْلَمُ الْغَيْبَ لَاسْتَكْثَرْتُ مِنَ الْخَيْرِ وَمَا مَسَّنِيَ السُّوءُ ۚ إِنْ أَنَا إِلَّا نَذِيرٌ وَبَشِيرٌ لِقَوْمٍ يُؤْمِنُونَ

Katakanlah (Muhammad), "Aku tidak kuasa mendatangkan manfaat maupun menolak mudarat bagi diriku kecuali apa yang dikehendaki Allah. Sekiranya aku mengetahui yang gaib, niscaya aku membuat kebajikan sebanyak-banyaknya dan tidak akan ditimpa bahaya. Aku hanyalah pemberi peringatan, dan pembawa berita gembira bagi orang-orang yang beriman.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement