IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Ekonomi Syariah, Yusuf Wibisono, mengatakan, peran lembaga zakat sudah semakin menonjol di mata publik seiring dengan brand awareness lembaga zakat yang semakin baik. Namun, menurutnya operasional lembaga zakat harus lebih efisiensi lagi.
Yusuf mengatakan, yang perlu diperbaiki lembaga zakat ke depan adalah efisiensi operasional. Artinya ditunjukkan kepada publik bahwa lembaga amil zakat ini efisien.
"Jadi mereka benar-benar menunjukkan dirinya sebagai lembaga nirlaba atau sebagai lembaga yang tidak mencari keuntungan, benar-benar pekerja sosial," kata Yusuf kepada Republika, Kamis (23/12).
Ia mengungkapkan, amil zakat atau pekerja di lembaga zakat pasti butuh digaji dan harus sejahtera. Namun, jangan sampai terlihat ada kesan lembaga zakat kantornya mewah.
Ia menambahkan, jangan sampai terlihat ada kesan bahwa kendaraan operasional direktur lembaga zakat terlalu bagus atau mewah. Artinya jangan sampai ada kesan bahwa lembaga zakat boros.
"Tunjukkan lembaga zakat itu efisien dalam operasionalnya jadi para donatur semakin percaya," ujar Direktur Indonesia Development and Islamic Studies (IDEAS) ini.