IHRAM.CO.ID, WASHINGTON -- Tingkat rawat inap karena Covid-19 untuk anak-anak di bawah lima tahun di AS telah melonjak dalam beberapa pekan terakhir. Peningkatan terjadi ke level tertinggi sejak pandemi dimulai, menurut data pemerintah atas satu-satunya kelompok usia yang belum memenuhi syarat untuk vaksin.
Dilansir dari Aljazeraa, Sabtu (8/1), kasus mengkhawatirkan ini menekankan pentingnya anak-anak yang lebih tua dan orang dewasa untuk mendapatkan vaksin mereka untuk membantu melindungi orang-orang di sekitar mereka. Imbauan ini dijelaskan Dr Rochelle Walensky, direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC).
Sejak pertengahan Desember, dengan varian Omicron yang sangat menular menyebar dengan ganas ke seluruh negeri, tingkat rawat inap pada anak-anak termuda ini telah melonjak menjadi lebih dari empat dari 100.000 anak, naik dari 2,5 per 100.000. Tingkat di antara anak-anak usia lima sampai 17 adalah sekitar satu per 100.000, menurut data CDC, yang diambil dari lebih dari 250 rumah sakit di 14 negara bagian.
"Secara keseluruhan, rawat inap pediatrik berada pada tingkat tertinggi dibandingkan dengan titik sebelumnya dalam pandemi," kata Walensky.
Dia mencatat sekitar 50 persen anak-anak berusia 12 hingga 18 tahun, dan hanya 16 persen dari mereka yang berusia 5 hingga 11 tahun, yang divaksinasi lengkap. Tingkat rawat inap secara keseluruhan di antara anak-anak dan remaja masih lebih rendah daripada kelompok usia lainnya. Dan mereka menyumbang kurang dari lima persen dari rata-rata penerimaan rumah sakit harian baru, menurut CDC.
Ikuti Whatsapp Channel Republika