IHRAM.CO.ID,JEDDAH -– Kegubernuran Jeddah di wilayah barat Makkah mencatat suhu tertinggi di Arab Saudi pada Ahad (15/5), dengan 48,3 derajat Celcius. Sedangkan tempat suci Arafat di Makkah berada di urutan kedua dengan 47,5 derajat Celcius, menurut sebuah pernyataan dari Pusat Meteorologi Nasional (NCM).
Dilansir dari Saudi Gazette, Selasa (17/5/2022), Kegubernuran Jeddah mencatat suhu ekstrem sebelum masuknya meteorologi musim panas tahun ini di Kerajaan. Menurut NCM, musim panas akan dimulai dari Juni.
Pada “#Jeddah_Now,” yang merupakan tagar paling banyak beredar di Arab Saudi di Twitter, Twitteratis memposting sejumlah video dan foto tentang cuaca di kegubernuran Jeddah pada Ahad.
Di antara video klip tersebut, yang paling banyak ditonton adalah video klip beberapa mobil yang diparkir di pinggir jalan. Videografer menghubungkan ini dengan merkuri yang tinggi, mengatakan bahwa pengendara tidak dapat mengemudikan mobil mereka dalam suhu ini.
Dalam konteks terkait, NCM memperkirakan cuaca panas hingga panas ekstrem di wilayah Makkah dan Madinah.
Ini juga memprediksi angin permukaan yang mengarah ke visibilitas horizontal mendekati nol di atas wilayah Tabuk, Al-Jouf dan Wilayah Perbatasan Utara, dengan kelanjutan badai pasir di wilayah seperti Provinsi Timur dan Riyadh, serta wilayah selatan, dan sebagian wilayah Makkah dan Madinah.
Sumber: