Kamis 16 Jun 2022 05:27 WIB

Jamaah Haji Indonesia Menikmati Layanan Inisiatif Rute Makkah

Rute Makkah dinikmati jamaah haji Indonesia.

Rep: Mabruroh/ Red: Muhammad Hafil
 Jamaah Haji Indonesia Menikmati Layanan Inisiatif Rute Makkah. Foto:  Kedatangan jamaah calon haji Indonesia Kloter JKG 1 yang mendarat pada pukul 13:30, di Gate Road makkah Bandara Prince Mohammad Abdulaziz International Airport, Madinah, Ahad (7/7). Ini merupakan kedatangan pertama dengan menggunakan layanan fasttrack, yang hanya membutuhkan waktu 15 menit dari turun pesawat sampai jamaah menaiki bus.
Foto: Darmawan/MCH
Jamaah Haji Indonesia Menikmati Layanan Inisiatif Rute Makkah. Foto: Kedatangan jamaah calon haji Indonesia Kloter JKG 1 yang mendarat pada pukul 13:30, di Gate Road makkah Bandara Prince Mohammad Abdulaziz International Airport, Madinah, Ahad (7/7). Ini merupakan kedatangan pertama dengan menggunakan layanan fasttrack, yang hanya membutuhkan waktu 15 menit dari turun pesawat sampai jamaah menaiki bus.

IHRAM.CO.ID,RIYADH — Jamaah haji Indonesia terus mendapat manfaat dari inisiatif Rute Makkah dengan memfasilitasi prosedur perjalanan mereka di Bandara Internasional Soekarno-Hatta Jakarta. Inisiatif rute ini memudahkan masyarakat Indonesia yang ingin pergi haji.

Dilansir dari Arab News, Kamis (16/6/2022), inisiatif ini disambut dan mendapat pujian dari para peziarah di Indonesia. Mereka memuji upaya Kerajaan untuk melayani para peziarah dalam memberikan layanan tingkat tertinggi sehingga mereka dapat melakukan haji dengan nyaman.

Baca Juga

Melalui inisiatif rute Makkah ini, kerajaan berusaha untuk menawarkan layanan tingkat tertinggi kepada peziarah, yakni dengan membantu jamaah mempercepat prosedur masuk mereka ke Arab Saudi di bandara di negara asal mereka.

Setibanya di Kerajaan, mereka diterima di ruang tunggu khusus dan diangkut ke tempat tinggal mereka tanpa menunggu di bandara.

Bukan hanya Indonesia yang mendapatkan manfaat dari layanan inisiatif tersebut. Ada juga negara-negara lain seperti Pakistan, Malaysia, Maroko, dan Bangladesh.

Sumber:

https://www.arabnews.com/node/2104036/saudi-arabia

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement