IHRAM.CO.ID, RIYADH — Kapas yang digunakan pada kiswa Kabah atau kain hitam yang menutupi Kabah seberat 410 kilogram, dan berat total Kiswah adalah 1.300 kilogram.
Pernyataan ini disampaikan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Urusan Raja Abdulaziz Unit Kiswah Kabah, Amjad Bin Ayed Al-Hazmi.
Konfirmasi Al-Hazmi datang bertepatan dengan Hari Kapas Sedunia, yang jatuh setiap tahun pada 7 Oktober. Menurutnya kapas adalah bahan baku penting dan esensial untuk membuat kiswa Kabah.
Dia menunjukkan bahwa kapas yang digunakan dalam Kiswah ditenun di bagian Kompleks Raja Abdulaziz untuk Kiswah Kabah Suci, melalui mesin tenun terbaru, dan kapas digunakan sebagai pelapis untuk kain Kiswah.
Pemilihan ini menurutnya karena kiswah memiliki fitur khusus yang memberikan Kiswah daya tahan dan kekuatan yang diperlukan untuk menahan faktor erosi sepanjang tahun.
Al-Hazmi juga mengatakan bahwa kapas digunakan dalam produksi potongan kiswah berlapis emas sebagai isian untuk menonjolkan sulaman huruf-huruf dari ayat-ayat suci Alquran yang digunakan dalam kiswah Kabah.
Dilansir dari Saudi Gazette pada Ahad (9/10/2022), peneliti lingkungan dan pertanian Nasser Al-Shadwi mengatakan bahwa pohon kapas adalah salah satu pohon terbaik yang beradaptasi dengan semua iklim, dingin atau panas, sambil menambahkan bahwa itu diproduksi sepanjang tahun dan mencapai ketinggian sekitar 4 meter.
Ditambahkannya, kapas merupakan salah satu tanaman pertanian yang paling banyak dikonsumsi di seluruh dunia, selain itu juga dibedakan menjadi salah satu tanaman yang paling banyak dibudidayakan dan dijual di dunia, dan juga mudah dicuci.
Sumber: saudigazette