REPUBLIKA.CO.ID,TANGRANG--Setiap jemaah calon haji akan dibekali tiga buah masker untuk mengantisipasi terkait penyebaran virus Corona di Arab Saudi.
"Setiap jemaah akan diberikan tiga buah masker saat di asrama sebelum berangkat untuk antisipasi virus corona," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Banten, Iding Muj'tahidin di Tangerang, Kamis.
Dijelaskannya, tiga buah masker tersebut berbeda dengan masker pada umumnya. Karena, nantinya masker itu bisa dicuci oleh jemaah saat di lokasi penginapan.
Pihaknya pun mengimbau kepada seluruh jemaah untuk selalu menjaga pola hidup bersih dan menggunakan masker saat melaksanakan ibadah haji.
Pasalnya, penyebaran virus corona sangat cepat bisa melalui udara, bersin dan makanan. Maka, setiap jemaah dianjurkan untuk selalu menjaga kesehatan dan berkonsultasi dengan petugas medis.
"Setiap jemaah yang akan berangkat, selalu kami sampaikan informasi mengenai hal ini. Bukan untuk menakuti melainkan sebagai bentuk pengawasan dini," katanya.
Iding menuturkan, kondisi cuaca di Madinah saat ini mencapai 42 derajat celsius. Jamaah diminta untuk bisa menyesuaikan dengan iklim yang ada.
Maka dari itu, petugas yang diberangkatkan dari masing - masing daerah untuk selalu melakukan pemantauan secara rutin. "Untuk petugas, kami harapkan untuk selalu
memperhatikan kondisi setiap jemaah," pungkasnya.
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie menambahkan, petugas haji memiliki tanggung jawab terkait makanan, kesehatan dan perjalanan setiap jamaah.
Maka itu, perlu diperhatikan sekali kondisi di tanah suci. Jangan sampai nantinya, pelayanan haji yang sudah baik di tahun lalu, mengalami pemunduran."Pembekalan tidak hanya kepada jemaah calon haji tetapi juga petugas. Kami sangat berharap agar semuanya bisa berjalan lancar," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
