Jumat 18 Oct 2013 20:19 WIB

Anggito Siapkan Kebijakan Pemanfaatan Hewan Dam

Anggito Abimanyu
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Anggito Abimanyu

REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Kementerian Agama memastikan akan mengeluarkan kebijakan nasional terkait pemanfaatan hewan dam dan kurban para jamaah haji Indonesia.

Hal itu ditegaskan Dirjen Penyelenggaran Haji dan Umrah (PHU), Anggito Abimanyu, Kamis (17/10), seusai mengunjungi Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Moessiem yang dikelola oleh Islam Development Bank (IDB).

“Kami sangat terkesan dengan upaya modernisasi penyembelihan hewan kurban untuk dam. Kami siapkan kebijakan nasional pemanfaatan hewan dam,” ucap Anggito, dikutip Media Center Haji (MCH).

Kemarin, Anggito tidak sekadar mengunjungi RPH Moessiem. Di RPH yang tahun ini menargetkan memotong 770.000 ekor kambing, Anggito bersama Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zainul Majdi, juga menyempatkan diri berkurban.

“Saya orang pertama Indonesia yang memanfaatkan rumah potong milik IDB ini. Gubernur NTB yang kedua,” ucap Anggito. Dalam rombongan kemarin, Gubernur NTB dan istrinya juga ikut bergabung. Selain ingin berkurban, diam-diam Zainul ingin menjajaki kerja sama dengan IDB dalam hal penyediaan hewan kurban.

“Saya memang berkeinginan menggandeng IDB dalam penyediaan hewan kurban. Tapi tentu saja, sebelumnya harus ada kerja sama antara pemerintah (pusat) dengan IDB,” ucap Zainul yang merangkap sebagai penerjemah bahasa Arab dalam pertemuan singkat dengan Presiden Direktur IDB, Dr Ahmad Mohammed Ali Al-Madani.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement