REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM – Kepala Kantor Kementerian Agama Mataram H Burhanul Islam mengatakan, sebanyak 487 orang calon haji asal Kota Mataram kini sudah berada di Makkah dan bersiap melaksanakan ibadah wajib, yakni Wukuf di Arafah.
"Informasi dari petugas kelompok terbang (kloter) menyebutkan, 487 orang calon haji Kota Mataram itu sudah berada di Makkah," katanya di Mataram, NTB, Jumat (19/9).
Menurutnya, saat ini para jamaah sedang menunggu datangnya waktu untuk berangkat melaksanakan ibadah Wukuf di Arafah, dengan melaksanakan berbagai ibadah shalat wajib di Masjidil Haram, thawaf sunah dan umrah sunah.
"Jamaah dijadwalkan bersiap ke Arafah pada 8 Dzulhijjah atau Jumat 3 Oktober 2014, dan kumpul di Arafah pada 9 Dzulhijjah sampai terbit fajar 10 Dzulhijjah. Kemudian 10 Dzulhijjah berangkat ke Mina untuk melempar 'jamrah'," kata Burhanul.
Ia mengatakan, 487 orang calon haji Kota Mataram itu sampai saat ini dalam kondisi sehat. Selain itu, belum ada kesulitan atau kendala yang dihadapi jamaah selama berada di Tanah Suci. "Alhamdulillah fasilitas penginapan, akomodasi dan transportasi jamaah hingga kini masih memuaskan dan tidak ada kendala," ujarnya.
Menyinggung jadwal pemulangan jamaah haji, Burhanul belum dapat menyebutkan secara pasti, karena rapat persiapan pemulangan jamaah haji baru akan dibahas bersama dengan Kantor Kementerian Agama Provinsi NTB pada Senin (22/9) pekan depan.
Sebanyak orang 487 calon haji Kota Mataram itu diberangkatkan dalam tiga kloter, pertama 320 jamaah yang merupakan kloter utuh tergabung dalam kloter tiga diterbangkan bersama lima orang pendamping pada 3 September 2014.
Selanjutnya, 140 orang calon haji pada kloter enam yang merupakan kloter campuran dengan 90 orang calon haji dari Kabupaten Lombok Barat, 64 orang dari Kabupaten Lombok Utara dan 72 orang dari Kabupaten Lombok Timur yang diberangkatkan pada 7 September 2014.
Terakhir sebanyak 27 orang diberangkatkan pada 15 September bersama dengan jamaah dari Kabupaten Lombok Barat dan satu orang dari Kabupaten Lombok Tengah.