Ahad 28 Sep 2014 08:36 WIB

Penempatan Jamaah Haji di Armina Akan Diqur'ah

Wukuf di Arafah
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Wukuf di Arafah

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Neni Ridarineni

 

MAKKAH - Kepala Satuan Operasional Armina Achmad Riad mengatakan penempatan jamaah haji di Armina (Arafah dan Mina) akan di-qur'ah (diundi).

 

Hal itu disampaikan dalam Rapat Koordinasi antara seluruh jajaran Amirul Hajj dengan para penangungjawab TPIH Daker Madinah, Jeddah, Madinah, di Kantor Daker Makkah, Jum'at malam (26/9).

 

''Kami belum tahu kapan qur'ah dilaksanakan. Katanya 4 Zulhijah, dan saya terus memonitor jangan sampai diam-diam sudah diqur'ah dan kami tidak tahu, Karena itu saya dan seluruh jajaran kami selalu memonitor kapan qu'ah dilaksaakan,''kata Riad.

 

Menurut dia, hal ini perlu disosialisasikan kepada jamaah haji Indonesia agar  pelaksanaannya bisa tertib. Rencananya pergerakan jamaah haji Indonesia dari Makkah ke Arafah tanggal 2 Oktober ( 8 zulhijah) setelah subuh (sekitar pukul 05.00) untuk petugas.

 

Sementara itu pergerakan jamaah haji Indonesia dibagi dalam tiga gelombang yakni: berangkat mulai pukul 08.00 kemudiaan 12.00 dan setelah Maghrib)

 

Sehubungan dengan hal itu Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin mengharapkan masing-masing petugas dari jajaran yang di atas sampai ke bawah siap dengan rencana dan aktivitas kegiatan di Armina.

 

Lukman mengungkapkan untuk transportasi dari Makkah ke Arafah waktunya perlu diinformasikan kepada masing-masing ketua kloter. Masing-masing kloter menginformasikan kepada ketua rombongan dan ketua regu.

''Informasi ini penting agar para jamaah haji tahu pukul berapa mereka harus berangkat. Sehingga yang berangkatnya setelah Maghrib bisa istirahat terlebih dulu,'' ujarnya mengingatkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement