Jumat 03 Oct 2014 18:21 WIB

137 Jamaah Haji Indonesia Disafariwukufkan

Rep: neni ridarineni/ Red: Damanhuri Zuhri
Jamaah haji bergerak dari Masjidil Haram  ke Mina dan selanjutnya menuju ke Arafah, Kamis (2/10), untuk melaksanakan ibdah wukuf.
Jamaah haji bergerak dari Masjidil Haram ke Mina dan selanjutnya menuju ke Arafah, Kamis (2/10), untuk melaksanakan ibdah wukuf.

REPUBLIKA.CO.ID, ARAFAH -- jumlah jamaah haji Indonesia tahun ini yang disafariwukufkan sebanyak 137 orang dengan perincian 36 pasien dalam posisi berbaring dan 107 pasien dalam posisi duduk.

Hal itu dikemukakan Kepala Seksi Kesehatan Mohammad Ilyas sat dihubungi Republika, Jum'at (3/10). Mereka dibawa mengunakan 12 bus.

Sementara itu jumlah jamaah haji tahun ini yang dibadalkan sebanyak 146 orang dengan perincian sebanyak 79 orang wafat dan 67 orang sakit.

Menurut Ilyas, para jamaah haji tersebut diberangkatkan ke Arafah dari BPHI (Balai Pengobatan Haji Indonesia) Makkah sekitar pukul 11.00.

Setelah kurang lebih satu sampai dua kilometer masuk batas Area Arafah, bus yang mengangkut para jamaah haji yang disafariwukufkan balik ke BPHI.   '' Jadi bus tidak merapat sampai area maktab-maktab /perkemahan jamaah haji Indonesia,''ujarnya.

Di tempat terpisah Koordinator BPHI Arafah Lucky Tjahjono mengatakan sejak Kamis (2/10) ore ssampai Jum'at (3/10) sudah ada 10 jamaah haji yang dikirim ke RS Arab Saudi di Arafah.

Menurut Kepala Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Ahmad Jauhari, jamaah haji yang dirawat di  Rumah Sakit Arab Saudi yang ada di Arafah nanti akan diwakilkan dalam pelemparan jamarat. Yang mewakilkan untuk pelemparan jamarat, keluarga atau dari Bimbingan Ibadah Haji.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement