Selasa 04 Nov 2014 11:24 WIB

Penduduk Kota Ini Disebut Keluarga Allah (1)

Rep: Hannan Putra/ Red: Chairul Akhmad
 Kota Suci Makkah, Arab Saudi.
Foto: REUTERS/Muhammad Hamed/ca
Kota Suci Makkah, Arab Saudi.

REPUBLIKA.CO.ID, Dalam buku Akhbar Makkah karya Al-Azraqy disebutkan, Ibnu Abi Mulaikah pernah mendengar Nabi SAW bersabda, “Sungguh aku telah melihat Asid di surga, dari mana serta bagaimana Asid memasuki surga.”

Kemudian ditunjukkan kepada beliau Attab putra Asid, lalu beliau bersabda, “Ini dia yang aku lihat, panggillah kemari.”

Berikutnya beliau menugaskan Attab (sebagai wakil beliau) atas Kota Makkah. Beliau bersabda kepada Attab, “Tahukah kamu atas siapakah aku menugaskanmu? Aku menugaskanmu atas Keluarga Allah, maka bersikap baiklah kepada mereka.” Beliau mengucapkan itu sebanyak tiga kali. (Lihat Al-Azraqy: 11/151).

Dalam riwayat lain disebutkan, Ibnu Abi Mulaikah berkata, “Dahulu setiap kali aku bertemu dengan penduduk Makkah, dikatakan kepada mereka, ‘Hai Keluarga Allah’ dan ini termasuk keluarga Allah.” (Al-Azraqy: 11/151).

Diceritakan, bahwa Umar bin Khattab RA menugaskan Nafi’ bin Abdil Harits Al-Khuza’iy atas Kota Makkah. Ketika dia datang, Umar menyambutnya seraya berkata, “Siapakah yang engkau tugaskan atas Makkah?”

Dia menjawab, “Ibnu Abza.”

“Engkau telah menugaskan seorang maula (bekas budak),” ujar Umar. Umar pun murka, hingga dia berdiri di pelana.

Nafi’ kemudian berkata, “Sesungguhnya aku mendapati dia sebagai orang yang paling mahir membaca Kitab Allah, dan paling mengerti akan Allah di antara mereka.”

Berikutnya Umar bin Khattab menunduk, hingga menempel pada pelana, lalu berkata, “Andai saja engkau tadi mengatakan hal itu. Sungguh, aku telah mendengar Rasulullah SAW mengatakan bahwa dengan agama ini Allah SWT akan mengangkat (derajat) berbagai bangsa, dan dengan itu pula Dia akan merendahkan bangsa-bangsa lainnya.” (Al-Azraqy: 11/151).

Dalam riwayat lain dari Abdullah bin Ubaidillah disebutkan, “Dahulu setiap kali penduduk Makkah bertemu, mereka saling mengatakan, ‘Hai keluarga Allah’, dan ini adalah keluarga Allah.” (Al-Azraqy: 11/152).

sumber : Keutamaan Kota Makkah oleh Atiq bin Ghaits Al-Biladi
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement