REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyelenggaraan ibadah umrah yang diselenggarakan Perusahaan Perjalanan Umrah dan Haji Khusus Indonesia, ternyata diminati jamaah umrah dari Singapura. Hal itu, diungkapkan Direktur Operasional Maktour, Mohammad Rocky Masyhur.
''Alasan para jamaah umrah Singapura memilih bergabung dengan Maktour, karena hotel dan fasilitas yang disedikan Maktour selama di Tanah Suci, terbilang sangat memuaskan. Fasilitas Maktour hotel bintang lima,'' ungkap Rocky kepada Republika, di Jakarta, Sabtu (7/2).
Sedangkan, kalau mereka berangkat ke Tanah Suci dengan jumlah jamaah umrah yang sedikit, tentunya biayanya menjadi lebih besar.
''Banyak jamaah umrah asal Singapura bergabung dengan Maktour karena ingin mendapatkan fasilitas bintang lima, tentunya dengan harga yang terjangkau dibandingkan mereka berangkat sendiri dengan jumlah jamaah kecil, sehingga costnya akan mahal,'' ujarnya.
Selain alasan fasilitas bintang lima, para jamaah umrah dari Singapura meminati travel Indonesia, sambung Rocky, juga karena alasan para pembimbing yang sangat faham dan memiliki jam terbang yang tinggi.
''Jamaah umrah Singapura lebih senang tidak hanya mendengarkan ceramah soal manasik, tetapi melakukan diskusi agama di Tanah Suci,'' papar Rocky menerangkan.
Dengan cara seperti itu, menurut Rocky, para jamaah umrah asal Singapura mendapatkan pencerahan dan pemahaman agama yang luas selama mereka berada di Tanah Suci. ''Itu yang saya dengar langsung kenapa mereka memilih dan tertarik bergabung dengan Makatour.''
Karena alasan itu pula, sambung Rocky, perusahaannya senantiasa memilih para muthawwif (pembimbing) yang benar-benar profesional dan menguasai manasik haji dan umrah.
Rocky menyebutkan, dalam waktu dekat puluhan jamaah umrah asal Singapura bergabung dengan Maktour melaksanakan ibadah Umrah.