REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin khawatir konflik bersenjata yang melibatkan Arab Saudi dan aliansi negara sekutu Teluk Arab untuk menyerang Houthi di Yaman bisa berdampak besar bagi kemanusiaan, termasuk penyelenggaraan ibadah haji.
Karena itu, sosok yang pernah menjabat wakil ketua MPR RI periode 2009-2014 ini berharap konflik tersebut segera berakhir. Sebab jika eskalasi pertempuran memburuk, tidak menutup kemungkinan akan berpengaruh pada penyelenggaraan haji.Negara Yaman berbatasan langsung dengan Arab Saudi dan berada tidah jauh dari beberapa lokasi untuk ibadah haji yaitu Mekkah dan Madinah. "Peperangan, apapun alasannya akan mengorbankan jiwa. Kami harap, mudah-mudahan ini cepat selesai," kata Lukman di Jakarta, Jumat (27/3).
Arab Saudi memutuskan melancarkan operasi militer ke Yaman. Langkah ini ditempuh untuk memerangi milisi Syiah Houthi yang mengancam pemerintahan Presiden Yaman, Abd Rabbuh Mansur Al Hadi.
Duta Besar Arab Saudi untuk Amerika Serikat Adil Al Jubair, dikutip AFP, mengatakan operasi militer negaranya itu merupakan salah satu upaya untuk mempertahankan pemerintah yang sah.
Riyadh menyatakan beberapa negara kawasan Teluk juga menyatakan ikut menyerang pemberontak Syiah Houthi.
Arab Saudi, Qatar, Kuwait, Bahrain dan Uni Emirat Arab menyatakan akan turut melindungi pemerintah berdaulat Presiden Hadi guna menyelamatkan Yaman dan rakyatnya dari agresi milisi Houthi.