Rabu 22 Apr 2015 17:18 WIB

‘Biaya Haji Ngirit 502 Dollar AS’

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Damanhuri Zuhri
Ibadah Haji 1435 H
Foto: VOA
Ibadah Haji 1435 H

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Panitia Kerja (Panja) Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 2015 Komisi VIII DPR RI merampungkan pembahasannya.

Salah satu poin yang dihasilkan panja mampu memangkas biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) hingga 502 dollar AS. Meski begitu, pelayanan yang diberikan kepada para tamu Allah harus tetap prima.

 

Anggota Panja Haji Komisi VIII DPR RI, Drs H A Fikri Faqih mengatakan, panja juga menyelamatkan uang calon jamaah haji hingga 77.910.400 dollar AS atau Rp 973.880.000.000.

“Dengan asumsi kurs Rp 12.500 dengan jumlah calon jamaah haji Indonesia tahun 2015,” ungkap Fikri, Rabu (22/4).

 

Menurutnya, hal ini didasarkan pada hasil panja berupa penurunan biaya haji dari 3.219 dollar AS pada tahun lalu, menjadi 2.717 dollar AS pada penyelenggaraan tahun ini.

 

Panja BPIH Komisi Komisi VIII DPR RI dan Dirjen PHU Kementrian Agama RI memutuskan BPIH tahun ini turun sebesar 502 dollar AS. “Jika dikurs dalam Rupiah dengan patokan dolar Rp 12.500 per dollar, maka BPIH tahun 2015 ditentukan menjadi Rp 33.962.500,” kata Fikri.

 

Guna menindaklanjuti hasil kerja Panja BPIH tersebut, tambah Fikri, pihaknya akan melakukan rapat kerja dengan Menteri Agama RI, Lukman Hakim Saifudin.

“Kami berharap dengan disetujuinya BPIH, presiden segera menerbitkan surat keputusannya agar calon jamaah bisa segera melunasi biaya haji,” papar Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) ini.

 

Ia juga menegskan, dengan keputusan Panja BPIH rencana penekanan BPIH dapat terealisasi. Sesuai dengan harapan beberapa elemen yang masih bisa ditekan diantaranya adalah biaya penerbangan.

 

Efisiensi ini bisa dan sangat terbuka dilakukan mengingat harga minyak dunia sedang turun. Efisiensi juga dilakuka pada komponen lain dari BPIH ini. Seperti diketahui, pemerintah pada Februari lalu mengusulkan BPIH tahun 2015 turun dibandingkan dengan biaya penyelenggaraan ibadah tahun sebelumnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement