Rabu 29 Apr 2015 15:36 WIB

Kualitas Layanan Haji Perlu Parameter Standar Minimal

Rep: c 83/ Red: Indah Wulandari
Petugas sedang menyelesaikan pekerjaannya disalah satu biro Umrah dan Haji di Jakarta, Senin(30/3).
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Petugas sedang menyelesaikan pekerjaannya disalah satu biro Umrah dan Haji di Jakarta, Senin(30/3).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Kualitas pelayanan ibadah haji tahun ini harus disertai dengan parameter ketersediaan standar pelayanan minimal.

"Yang perlu diluruskan standar pelayanan minimal. Jika belum ada standarnya lalu apa pencapaiannya. Kita tidak bisa mengatakan kualitas tidak akan turun kalau belum ada SOP (standard operational procedure) standar pelayanan minimalnya," ujar Ketua Rabithah Haji Indonesia Ade Marfuddin, Rabu (29/4).

Maka, ujarnya, pemerintah perlu membuat SOP  agar masyarakat mampu mengukur apakah benar ada peningkatan kualitas walauun biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) hingga 502 dolar AS.

Selain itu, standar pelayanan minimal diperlukan untuk mencapai kesempurnaan ibadah haji bagi masing-masing jamaah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement