Senin 08 Jun 2015 21:04 WIB

Waspadai Penumpukan Jamaah Haji Saat Kepulangan

Rep: EH Ismail/ Red: Agung Sasongko
Jamaah Haji
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Jamaah Haji

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1436 H/2015 M diminta mewaspadai penumpukan jamaah haji saat pemulangan dari Tanah Suci.

Mantan kepala Daerah Kerja Madinah PPIH Arab Saudi pada 2005-2008 Ahmad Kartono mengatakan, perubahan rute kedatangan dan kepulangan jamaah haji dari Makkah berpotensi membuat penumpukan jamaah di bandara.

“Terutama untuk pemulangan gelombang pertama, jamaah akan berbondong-bondong masuk bandara dan tidak akan masuk ke hotel seperti tahun-tahun sebelumnya. Petugas harus ekstra hati-hati dan mewaspadai potensi penumpukan jamaah ini,” kata Kartono pada acara pembekalan petugas PPIH 1436 H/2015 M2015 di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Senin (8/6).

Kartono menjelaskan, tidak seperti tahun lalu, tujuan kedatangan jamaah haji gelombang pertama tidak lagi dipecah ke dua bandara, yakni Bandara Internasional King Abdul Azis (KAA) di Jeddah dan Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Azis (AMAA) di Madinah.

Semua jamaah haji gelombang pertama asal Tanah Air akan langsung masuk ke Bandara AMAA Madinah sebelum diberangkatkan ke Makkah sembilan hari kemudian.

Adapun jamaah haji gelombang kedua akan masuk Jeddah dan langsung menuju Makkah sebelum dipulangkan melalui Bandara AMAA Madinah. Dengan perubahan rute ini, kata Kartono, seluruh kepulangan jamaah haji gelombang pertama akan melalui Jeddah.

Mulai tahun ini, pemerintah mengeluarkan kebijakan baru dengan tidak menyediakan hotel transit di Jeddah. Artinya, dari Makkah jamaah langsung masuk ke Bandara KAA Jeddah dan langsung diterbangkan ke Tanah Air. “Dampak negatif kebijakan baru inilah yang harus diwaspadai ekstra hati-hati,” kata Kartono.

Kendati demikian, dia melanjutkan, kebijakan baru yang dijalankan berdasarkan rekomendasi hasil evaluasi penyelenggaraan haji tahun-tahun sebelumnya mempunyai dampak posisif bagi jamaah. Jamaah haji akan terhindar dari kelelahan perjalanan dari Jeddah ke Madinah yang menempuh perjalanan darat antara delapan sampai 10 jam.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement