REPUBLIKA.CO.ID,TANGERANG -- Jamaah umrah yang tengah menunggu di Terminal 2D atau 2E Bandara Soekano-Hatta kini sedikit lega saat menunggu jadwal pemberangkatan. PT Angkasa Pura II membuat lounge umrah di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta.
“Fasilitas umrah lounge saat ini masih diberikan gratis hingga Ramadhan berakhir. Angkasa Pura II akan mengevaluasi efektifitas umroh lounge usai Lebaran nanti. Kalau prospeknya bagus kita bakal perluas itu fasilitas. Kita juga bakal tambah itu semua ornamen biar bangunannya terlihat lebih indah dan ramai," terang Senior General Manager Bandara Soekarno-Hatta, Zulfahmi, Kamis (2/7).
Lounge yang terletak di Jalan C4 itu berada di samping area pembangunan stasiun kereta api.
Secara keseluruhan fasilitas umrah yang dibuka sejak 9 Juni lalu itu menyediakan fasilitas berupa ruang tunggu ber-AC yang dipenuhi sofa di sekeliling ruangan. Mushola, Wi-Fi, shower, fasilitas kesehatan dan jadwal penerbangan juga disediakan dalam bangunan khusus jamaah umroh tersebut.
Lantai pertama Umrah Lounge tersebut merupakan areal peristirahatan bagi para jamaah sembari menunggu keberangkatan pesawat menuju tanah suci. Ruangan di lantai bawah ini dibagi menjadi tiga tempat Lounge VIP, Regular A serta Regular B.
"Ada juga ruangan tak berbayar alias gratis," terang Zulfahmi.
Untuk menggunakan fasilitas VIP, Angkasa Pura II memasang tarif Rp 150 ribu perorang. Tarif dengan selisih Rp 50 ribu lebih murah diberlakukan Angkasa Pura II untuk lounge'Regular A.
Fasilitas kedua ruangan tersebut tak jauh berbeda. Jamaah akan dimanjakan dengan fasilitas makanan Buffet, trucking bagasi serta transport dari loungeke terminal 2.
Sementara untuk Regular B, jamaah dikenakan biaya Rp 85 ribu dengan fasilitas makanan buffet. Sementara untuk ruangan tak berbayar, jamaah akan dikenakan administrasi Rp 40 ribu jika ingin luch box dan Rp 10 ribu untuk trasportasi.
Secara keseluruhan lantai satu gedung umroh lounge itu dapat memuat sekitar 2.000 jamaah. Lounge tersebut khusus diperuntukan bagi jamaah sehingga para pengantar tak diperkenankan masuk.
Para pengantar jamaah akan diarahkan ke lantai dua gedung umrah lounge yang merupakan areal kantin. Lantai yang terbagi dalam dua ruang itu akan dipenuhi dengan 12 outlet penjual makanan.
"Disini bisa memilih mau makan lesehan atau lengkap dengan meja dan kursi di ruangan lainnya," terang Zulfahmi.
Jika waktu keberangkatan pesawat sudah tiba, Angkasa Pura II akan menyiapkan bus untuk membawa penumpang dari umrah louge langsung menuju terminal keberangkatan secara cuma-cuma.
Untuk menggunakan fasilitas tersebut, ujar Zulfahmi, para agen travel diharapkan melakukan reservasi H-3 sebelum keberangkatan. Maka, Angkasa Pura II terus melakukan sosialisasi supaya para agen travel perjalanan langsung membawa para jamaah ke lounge, bukan ke Terminal 2 lagi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika